Air mulai memasuki rumah warga di Kelurahan Patemon dan Jungcangcang.
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Banjir kembali mengepung Kota Pamekasan akibat curah hujan yang tinggi dan air laut yang sedang pasang. Daerah Jalan Gazali Cunjangcang, Patemon sampai Desa Lemper air sudah mulai masuk ke rumah-rumah warga.
Tingginya curah hujan di daerah Utara dan air laut yang sedang pasang memperparah luapan air. "Sejak pukul 15.00 sore air mulai naik akibat luapan air sungai," ujar Kepala Pelaksana BPBD Pamekasan Akhmalul Firdaus saat langsung turun memantau banjir di Jalan Gazali.
Baca Juga: Jelang Tengah Malam, Pj Bupati Pamekasan Sambangi Warga Terdampak Banjir di Beberapa Titik
Akhmalul Firdaus memaparkan jika kedalaman air bervariasi dari 10 s/d 25 cm. Untuk saat ini daerah yang terdampak adalah daerah Jungcangcang, keluaran Patemon sampai desa lemper yang masuk kecamatan Pademawu.
"Warga diharapkan waspada terhadap luapan air sungai yang masih bisa meninggi akibat curah hujan tinggi dari daerah Utara," ungkap Firdaus.
Saat ini seluruh anggota BPBD dibantu TNI-Polri kita siapkan untuk menjaga hal-hal yang tidak kita inginkan di lokasi banjir.
Baca Juga: 30 Bencana Alam Sambut Pergantian Tahun di Kabupaten Pamekasan
Syaifud warga Jungcangcang menjelaskan, air mulai naik sekitar pukul 15.00 siang tadi.
"Warga saat ini siap-siap mengungsi apabila air terus meninggi. Kalau di daerahnya Jungcangcang sudah menjadi langganan banjir apalagi curah hujan tinggi," ungkapnya.
Sudah beberapa hari ini kota pamekasan selalu dilanda banjir curah hujan yang tinggi akibatnya air sungai yang meluap. (err/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
