pelaksanaan penghargaan sebelum hujan. foto: choirul/BANGSAONLINE
SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Acara Penghargaan PR terbaik Indonesia yang digelar di Jl Raya Tunjungan, bareng dengan helatan Mlaku-mlaku nang Tunjungan, buyar dengan sendirinya ketika diguyur hujan.
Acara yang dihelat PR Indonesia dengan menggandeng Pemkot Surabaya sebagai penyedia tempat ini, sebenarnya berjalan mulus, hingga acara puncak, yaitu penyerahan penghargaan kepada PR terbaik se Indonesia. Namun, di hujan tiba-tiba mengguyur, langsung panitia membubarkannya. “Silakan para pemenang mengambil tropi di belakang panggung,” kata Panitia.
Baca Juga: Ada yang Spesial di Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan Akhir Pekan Ini
Tak lama, seluruh lampu dimatikan. Dan bukan itu saja, para pejabat yang turut hadir langsung kocar-kacir mencari tempat berteduh. Beberapa pejabat yang hadir langsung dipayungi, untuk mencari tempat berteduh.
Hadir dalam acara ini, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, seluruh jajaran Forpinda Surabaya, beberapa pejabat pusat, wali kota/bupati undangan, dan para pemenang yang terdiri dari direktur dan PR perusahaan swasta, BUMN dan anak perusahaannya, serta Pemkot / Pemkab.
Dalam sambutannya, Wali Kota Risma, mengaku juga berfungsi sebagai PR Kota Surabaya. “Kemana-mana saya bawa laptop. Saya tunjukkan foto-foto kepada siapa saja, dan akhirnya mereka datang ke Surabaya,” kata Risma, dan sebelumnya dia menyitir tentang sejarah perjuangan di Jl Tunjungan, dan perkembangan jl Tunjungan hingga menjadikan bekas Siola menjadi pusat layanan publik. (ros)
Baca Juga: Risma Digugat, Pasar Tunjungan 10 Tahun Dibiarkan Mangkrak
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
