Bank Indonesia Kediri saat menggelar Operasi Pasar Murni (OPM), Rabu (16/5).
KOTA MADIUN, BANGSAONLINE.com - Menjelang Ramadan dan Idul Fitri, Bank Indonesia Kediri menggelar Operasi Pasar Murni (OPM), Rabu (16/5). Hal itu dilakukan untuk menjaga kestabilan harga yang umum terjadi saat masuk awal tahun serta hari besar keagamaan.
"Melalui operasi pasar murni diharapkan dapat menstabilkan harga kebutuhan pokok, sekaligus dapat menekan angka inflasi menjelang ramadan," ungkap Kepala Bank Indonesia Kediri Joko Raharto saat ditemui di lokasi OPM.
Baca Juga: Hasil Survei, Bank Indonesia Optimis Perekonomian Kediri Tetap Meningkat
Ia menegaskan dan menjamin tahun ini harga harga kebutuhan pokok stabil. Dengan demikian daya beli masyarakat akan terjaga.
"Artinya, dapat melindungi masyarakat yang berpenghasilan rendah. Supaya bisa berkonsumsi secara wajar sebagaimana hari-hari atau bulan-bulan biasanya," ucap Joko.
Kabid Perdagangan, Dinas Perdagangan Kota Madiun Pundjung Mutono menyatakan, ada penurunan harga dan kenaikan harga dibeberapa komoditas tapi harga relatif stabil
Baca Juga: Launching Program PKK Sigap, Pj Wali Kota Kediri Beri Contoh Cara Bijak Olah Bahan Pangan
"Beras, bawang putih, cabe mengalami penurunan harga tapi patut diwaspadai kenaikan harga di komoditas telur dan daging ayam ras," ujar Pundjung
Menyikapi adanya kenaikan harga di beberapa komoditas pokok, Pundjung menjelaskan, Tim Pengendali Inflasi Daerah sudah melakukan OPM mulai 15 Mei hingga 8 Juni 2018 di 27 kelurahan se-Kota Madiun. (hen/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
