Banyuwangi Internasional BMX 2018 jadi Ajang Promosi Asian Games

BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Banyuwangi Internasional BMX 2018 yang diikuti ratusan pembalap dari dalam maupun luar negeri resmi dibuka oleh Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko, Sabtu (14/7/2018).

Pembukaan ajang bergengsi balap sepeda BMX yang diadakan selama 2 hari di sirkuit BMX Muncar Banyuwangi itu juga dihadiri Plt Asisten Deputi Industri dan Promosi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Sandi Swardi Hasan.

Baca Juga: Launching Majapahit's Warrior Underwater, Pj Gubernur Jatim Sampai Ikut Nyelam Letakkan Patung

Dalam sambutannya, Yusuf Widyatmoko berharap pelaksanaan Banyuwangi Internasional BMX tahun ini lebih baik dibanding tahun sebelumnya. 

"Kami berterima kasih atas support dari Kemenpora yang selalu mendukung kegiatan event kami. Support Kemenpora merupakan suntikan semangat bagi kami untuk meningkatkan kualitas gelaran international BMX di tahun-tahun mendatang," terang Yusuf kepada awak media.

Dalam event BMX yang telah masuk kalender rutin UCI ini, timnas Indonesia menurunkan lima pembalap terbaiknya.

Baca Juga: Ditpolairud Polda Jatim Amankan Dua Pelaku Jual Beli Benih Lobster Ilegal di Banyuwangi

Di stage pertama, ada 199 pembalap yang turun di sirkuit Muncar. Mereka saling menunjukan kemampuan skillnya masing-masing dan saling salip menyalip untuk menjadi yang tercepat.

Hampir di kelas pria maupun wanita masih didominasi pembalap dari luar negeri Balapan di stage pertama kali ini. Sedangkan di stage dua hari ini (15/7), chief commissaire akan menghadirkan 217 pembalap yang akan melibas ganasnya lintasan cirkuit BMX Bumi Blambangan.

Baca Juga: Tim BPBD Lumajang Juara Umum dalam Semarak Gelar Peralatan se-Jatim, Ini Lima Arahan BNPB

Sementara Sandi Swardi Hasan mengatakan bahwa Kemenpora sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kompetisi Banyuwangi International BMX 2018 ini. "Event ini sangat membantu sekali dalam mempromosikan dan menyosialisasikan kompetisi olahraga antar negara, Asian Games, Agustus mendatang," kata Sandi. (gda/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News