Surat edaran dari RW dan RT PKI tentang sosialisasi agar membuang sampah di tempatnya.
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Ya, tidak ada yang keliru dengan judul berita ini. PKI memang sedang gencar sosialisasi kepada warga agar tidak membuang sampah di sungai. Namun yang dimaksud PKI di sini adalah Perumahan Kraton Indah.
Hal ini seperti yang dilakukan Minggu (30/9) malam oleh ketua RW didampingi pengurus dan Ketua RT Kelurahan Karangketug, Gadingrejo, Kota Pasuruan.
Tepatnya sekira pukul 19.30 WIB, Wisnu Handono, Ketua RW 04 PKI (Perumahan Kraton Indah) didampingi pengurus dan Ketua RT Rudi Kurniawan melakukan sosialisasi kebersihan lingkungan mendatangi setiap rumah warga untuk membagikan surat edaran.
"Ayo kita hidup bersih dan peduli lingkungan, dimulai dari keluarga kita, sekarang!." Slogan inilah yang disampaikan oleh Wisnu Handono saat sosialisasi secara lisan.
Wisnu mengimbau kepada warganya agar tidak membuang sampah dan limbah rumah tangga ke sungai yang membentang di kanan kiri perumahan.
"Setiap warga dilarang buang limbah rumah tangga ke selokan dan saluran air. Saya pernah mengetahui pengendara motor melempar kresek isinya pampers dan pembalut wanita," kata Wisnu saat sosialisasi.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengingatkan warga agar memisahkan sampah pampers, pembalut wanita, dan celana dengan sampah lain. "Karena pampers dan pembalut wanita adalah sampah yang sulit diurai," katanya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk tidak mempercayai mitos, bahwa membuang pampers dan pembalut ke sungai bisa menimbulkan kesejukan karena mendapat pengaruh dari sifat air. Kemudian, Jika dibakar pemiliknya bisa sakit, sedangkan kalau dibuang di tempat sampah bayi akan rewel.
"Itu hanya mitos. Yang benar itu, membuang sampah ke kali lingkungan perumahan kita bisa menjadi penyebab genangan banjir karena saluran air tersumbat sampah," tandasnya. (par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
