Terkait Program Dana Kelurahan di Surabaya, Dewan Minta Pemkot Sosialisasi

Terkait Program Dana Kelurahan di Surabaya, Dewan Minta Pemkot Sosialisasi Ilustrasi

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - DPRD Surabaya mendorong pemerintah kota untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat tentang Program Dana Kelurahan. Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono, Selasa (1/12) menyebutkan, program merupakan amanat UU nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, kemudian diterjemahkan melalui PP 17 Tahun 2018 tentang Kecamatan.

“Pada Pasal 30 disebutkan penggunaannya untuk pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana, serta pemberdayaan masyarakat,” paparnya.

Politikus PDIP ini menyampaikan, program merupakan kebijakan pemerintahan Jokowi, di samping dana desa yang sudah berjalan. Program tersebut dikeluarkan, seiring banyak keluhan yang berkaitan dengan anggaran di kelurahan.

“Selama ini, di Surabaya, dari forum Musrenbang di kelurahan sudah mengalokasikan anggaran sekitar Rp 1 miliar. Dana itu masih relatif kecil,” ujar dia.

Adi mengalkulasi, dengan anggaran sekitar Rp 1 miliar, jika dalam satu kelurahan terdapat 10 RW, maka tiap RW akan mendapatkan dana alokasi sekitar Rp 100 juta. Menurutnya, untuk program pembangunan besaran dana tersebut tidak terlalu besar.

“Untuk bangun paving saja susah,” terang dia.

Ia mengungkapkan, keberadaan diketahui dari evaluasi Gubernur Jawa Timur pada APBD Kota 2019. Dalam evaluasinya, Gubernur meminta pemerintah kota mengalokasikan , nilainya sekitar 5 persen dari APBD dikurangi Dana Alokasi Khusus (DAK).

“Di Surabaya, dengan APBD-nya Rp 9 triliun nilainya sekitar Rp 450 miliar. Jika dibagi 154 kelurahan, masing-masing menerima Rp 3 miliar,” urai dia.

Melalui program , forum Musrenbang yang di dalamnya terdiri dari pengurus RT, RW, LPMK, Karang Taruna dan kelompok masyarakat lainnya bisa mengajukan usulan program yang direncanakan. Namun, menurutnya, karena diambilkan dari APBD, besarannya tiap daerah bisa berbeda.

“Bergantung pada kemampuan keuangan daerah. Sedikitnya 5 persen dari APBD,” terang dia. (lan/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO