MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Atas raihan Adipura tahun 2018 untuk Mojosari dalam kategori Kota Kecil beberapa waktu lalu, Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi menggelar tasyakuran sederhana bersama 385 orang pasukan kuning, di Pendopo Graha Majatama pada Jumat (18/1) siang.
Pungkasiadi menyebutkan bahwa penilaian Adipura ke depan masih seputar pengelolaan sampah. Namun beberapa aspek lain juga dinilai. Maka diperlukan integritas program semua dinas atau instansi terkait, untuk mencapai nilai lebih tinggi.
Baca Juga: Dalam Sehari, Pemkab Mojokerto Raih 2 Penghargaan Pelayanan Publik Terbaik
"Pada titik pantau, selain kebersihan lingkungan, pemanfaatan sampah juga masuk (penilaian). Di sinilah peran OPD terakit selaku Pembina Adipura terlihat. Saya akan bentuk tim khusus untuk menyukseskan Adipura 2019, yang akan dikoordinir Asisten Setda," ucapnya.
Harapannya, agar satu titik pantau akan mendapat program-program dari banyak OPD untuk melengkapi kriteria penilaian pada masing-masing cluster.
Tidak lupa ia mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang mendukung suksesnya capaian Adipura 2018.
Baca Juga: Di Hadapan Mendagri, Anggota DPR RI Ungkap Tumpukan Uang dan Pelanggaran ASN dalam Pilbup Mojokerto
“Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat termasuk para petugas kebersihan dan pertamanan, para kader lingkungan dari pengurus bank sampah dan TPS 3R, swasta, TP PKK, OPD serta masyarakat Kabupaten Mojokerto,” tambah wabup.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mojokerto Zainul Arifin, dalam sambutannya mengatakan bahwa rekam jejak Kota Mojosari dalam raihan Adipura telah dimulai sejak tahun 2009 dengan predikat Terbaik se-Regional Jawa Timur untuk kategori kota kecil.
Dari situ, keinginan untuk memperoleh hasil lebih baik terus diupayakan dengan dukungan semua pihak tidak terkecuali para petugas kebersihan atau pasukan kuning.
Baca Juga: Pemkab Mojokerto Kebut Pembangunan Jembatan
“Program Adipura sejak digulirkan kembali tahun 2002, Kota Mojosari telah meraih prestasi Terbaik se-Regional Jawa Timur untuk kategori kota kecil. Sejak saat itu, anugerah Adipura kita raih berturut-turut sampai dengan tahun 2018," pungkasnya.
Ketatnya standar penilaian dari tahun ke tahun, membuat semua pihak berkerja dengan keras. Mulai petugas kebersihan dan pertamanan, masyarakat, kepala OPD, maupun swasta. (yep/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News