Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman saat disambut dengan tarian Sapi Sonok (Sapeh Sono') yang diiringi alunan musik tradisional Saronen.
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com – Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman mengunjungi Pamekasan dalam rangka Temu Tani Milenial dan Kontes Ternak Sapi se-Madura di Desa Kaduarah Barat, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Selasa (19/2).
Acara tersebut juga dihadiri bupati se-Madura, yakni Bupati Bangkalan Latif Imron, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi, Bupati Pamekasan H. Baddrut Tamam, dan Wakil Bupati Pamekasan Raja’e, serta para poktan.
Baca Juga: Politikus PKS Suswono Dianggap Hina Nabi, Yenny Wahid: Rasulullah Bukan Pengangguran
Kedatangan Menteri Pertanian dan rombongan disambut oleh Sapi Sonok (Sapeh Sono') dengan gerak langkah yang seleras dan alunan musik tradisional Saronen. Sang pemilik sapi terkadang turut menari ketika membawa sapi sonok yang tampil di depan untuk menyambut rombongan Menteri Pertanian RI.
Dalam sambutannya, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyampaikan banyak terima kasih atas bantuan pemerintah pusat. Menurutnya, hal tersebut bisa memakmurkan petani di kabupaten yang dikenal dengan nama Bumi Gerbang Salam ini.
“Terima Kasih Pak Presiden Jokowi atas bantuannya untuk masyarakat Madura, khususnya Kabupaten Pamekasan," ujarnya.
Baca Juga: Tinjau PT LSAJ Balaraja Tangerang, Menteri Amran Janji Pengurusan Izin Sehari Langsung Terbit
Baddrut Tamam berharap para petani betul-betul memanfaatkan bantuan yang diberikan oleh pemerintah. "Mari manfaatkan bantuan yang telah diberikan agar kebutuhan ternak dan pangan kita meningkat," harapnya.
Menteri Andi menegaskan, impor jagung untuk tahun ini jauh berkurang. "Betul kata Bapak Presiden Jokowi bahwa impor jagung kita berkurang. Ingat, yang lebih tahu masalah impor tanaman pangan adalah Menteri Pertanian," jelasnya.
Andi juga berterima kasih kepada seluruh petani Madura yang telah memenuhi kebutuhan jagung terutama di Jawa Timur. "Terima kasih untuk para petani di Madura yang telah memenuhi kebutuhan jagung di Surabaya sehingga kita bisa mengurangi impor terutama jagung," ungkapnya.
Baca Juga: Pj Gubernur Jatim Sebut Bantuan Alsintan Bentuk Komitmen Tingkatkan Produksi Pertanian di Daerah
Selanjutnya menteri juga akan menekan perusahaan besar untuk menurunkan pakan ternak karena harga jagung sudah turun. "Jangan ada lagi pakan ternak yang mahal karena saat ini harga jagung sudah turun," pungkasnya.
Kunker kali ini Menteri Pertanian RI memberikan bantuan alat-alat pertanian, bibit tanaman pangan, bantuan bibit ayam, kambing untuk para petani di seluruh Madura, dengan nilai mencapai 10 miliar. (err/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
