Suasana diskusi publik yang digelar RPS di Pendopo Krido Manunggal, Selasa (12/3).
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2019 diperingati komunitas wartawan yang tergabung dalam Ronggolawe Press Solidarity (RPS) Tuban dengan menggelar acara diskusi publik di Pendopo Krido Manunggal, Selasa (12/3).
Acara ini menghadirkan Ketua Dewan Pers, Yosep Adi Prasetyo. Panitia penyelenggara juga menghadirkan narasumber KPU Jatim, Bawaslu Jatim, dan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID).
Baca Juga: Dibatasi Saat Lakukan Peliputan Sidang, Belasan Awak Media Geruduk Kantor PN Tuban
Ketua RPS Tuban, Khoirul Huda menjelaskan, diskusi publik menjadi penghujung acara HPN tahunan yang selalu diselenggarakan RPS. Sebelumnya, berbagai kegiatan telah digelar oleh RPS. Di antaranya pada 5 Maret 2019 lalu digelar tanam 1.000 pohon di Sendang Brubulan Desa Jadi, Kecamatan Semanding. Selanjutnya juga ada santunan ke 200 anak yatim di desa sekitar Brubulan.
Ia berharap, dengan hadirnya Ketua Dewan Pers, para undangan yang berjumlah 500 orang dapat memahami sisi netralitas media. Sebagai pemberi warta, media diharapkan tetap menjaga independensi dan keberpihakannya ke publik.
"Diskusi ini lebih gayeng, karena Bawaslu Jatim, KPU Jatim, dan KPID juga ikut berbagi pengetahuan seputar kepemiluan," paparnya.
Baca Juga: PWI Tuban Gelar Turnamen E-Sport Sekaligus Sosialiasi Gempur Rokok Ilegal
Sementara itu, Wabup Tuban Noor Nahar Hussein menilai diskusi ini momentumnya tepat karena menjelang pesta demokrasi tanggal 17 April mendatang. Ia berharap melalui diskusi ini, ke depan audiens yang hadir dapat memahami kinerja media.
"Unik tema yang diangkat, yaitu menakar netralitas media di tahun politik," tandas wabup dua periode ini. (gun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
