JAKARTA(BangsaOnline) Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama makin keras dan kasar. Ia menegaskan tidak
akan membiarkan seluruh aksi unjuk rasa anarkis di Jakarta. Termasuk
aksi yang bertujuan untuk menggulingkan pemimpin daerah.
Pria
yang akrab disapa Ahok ini menegaskan negara tidak boleh dikalahkan oleh
kelompok anarkis yang mengatasnamakan kepentingan tertentu. Terutama
kepentingan tersebut menyangkut tentang agama suku dan ras.
untuk
itu jika ada kelompok yang menghambat usaha pemerintah untuk
melaksanakan hal yang diamanatkan oleh konstitusi, maka aparat harus
bertindak tegas.
"Ini tugas pemerintah kalau ada kelompok
bertindak anarkis dan justru mengancam nyawa banyak orang, saya minta
petugas untuk tindak tegas, bila perlu bunuh di tempat sekalipun ada
kamera TV menyorot," tegasnya.
Menurutnya hal demikian perlu dilakukan agar tindakan serupa kelak tidak dilakukan atau ditiru oleh pihak-pihak lainnya.
Namun, ia berharap aksi anarkis yang membutuhkan tindakan keras itu
tidak perlu terjadi. Hal itu karena tindakan yang erat dengan indikasi
pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) tersebut dapat merusak identitas
negara.
Ahok menambahkan, ia pun tidak akan membiarkan aksi
demostrasi yang mencoba mengulingkannya. "Tentu saya tidak akan biarkan
kalau saya diserbu sama demonstran anarkis. Saya tidak mau nanti
orang-orang pasang lilin duka cita gubernur terguling di Balai Kota,"
ujarnya.
Baca Juga: Politikus PDI Perjuangan Ungkap Alasan Ahok Layak Maju di Pilgub Sumut 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News