Mauawi Arifin, Plt. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bangkalan.
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Pembangunan Halte Transbangkalan yang menggunakan dana sebesar Rp 1,4 miliar dan terletak di 6 titik kota di Kota Bangkalan hingga saat ini belum terlihat fungsi nyatanya.
Mauawi Arifin, Plt. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bangkalan saat dikonfirmasi terkait hal ini mengatakan, pemanfaatan halte di Bangkalan ini membutuhkan koordinasi dengan pihak terkait.
Baca Juga: Tertibkan Juru Parkir, Dishub Bangkalan Ingatkan soal Pidana
"Ke depannya akan dievaluasi dan berkoordinasi dengan organisasi daerah (Organda) serta Paguyuban Mobil Penumpang Umum (MPU)," ujar Mauawi saat ditemui awak media usai acara Porseni di Stadion, Senin (05/11).
Menurut Mauawi, sementara ini pihaknya telah melakukan pemanfaatan seperti pelaksanaan bis sekolah yang memberikan pelayanan bagi pelajar.
Sedangkan untuk pemanfaatan halte, ia mengatakan perlu adanya pemikiran secara makro. Dalam artian, dapat diintegrasikan moda transportasi tersebut dengan terminal-terminal yang ada di bawah kewenangan Pemerintah Kabupaten Bangkalan dan Jawa Timur serta terminal yang nantinya akan dikembangkan.
Baca Juga: Pendapatan Tempat Parkir Khusus di Stadion Gelora Bangkalan Turun 50 Persen Akibat Covid-19
Dilihat dari sisi lain, kurang berfungsinya halte di Bangkalan menurutnya karena masyarakat saat ini banyak yang menggunakan kendaraan online. "Dengan cukup menunggu di depan rumahnya saja, nanti akan dijemput," sambungnya.
Perihal pemanfaatan halte ke depan, Mauawi belum bisa menjanjikan akan terlaksana di tahun 2019, karena perlu mengkaji lebih luas lagi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. (ida/uzi/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
