Jajaran Kantor Cabang Perintis BPJS Ketenagakerjaan Trenggalek saat menyerahkan klaim Jaminan Kematian kepada orang tua siswa di SMK Negeri 1 Watulimo, Kamis (7/11).
TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Bersamaan dengan peringatan Hari Anak Internasional tahun 2019, Kantor Cabang Perintis BPJS Ketenagakerjaan Trenggalek melaksanakan kegiatan penyerahan klaim Jaminan Kematian kepada orang tua siswa di SMK Negeri 1 Watulimo, Kamis (7/11). Jaminan Kematian senilai Rp 24 juta diserahkan kepada Ir. Wijang Sanggono, selaku orang tua kandung almarhum Rivaldo Kusuma W. Sanggono.
Almarhum Rivaldo merupakan siswa SMK Negeri 1 Watulimo yang telah terdaftar sebagai peserta Bukan Penerima Upah (BPU) pada BPJS Ketenagakerjaan, yang akan melaksanakan kegiatan Praktek Kerja Lapangan yang meninggal dunia karena kecelakan lalu lintas, Minggu (13/10).
Baca Juga: Dinas Perinaker Sosialisasi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi Petani Tembakau dan Pekerja Rentan
Dalam kesempatan ini, Ir Wijang Sanggono selaku orang tua almarhum Rivaldo menyampaikan apresiasi kepada pihak sekolah dan BPJS Ketenagakerjaan. “Kami selaku orang tua mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah dan BPJS Ketenagakerjaan atas atensi kepada almarhum anak kami. Selanjutnya kami mendorong teman-teman ananda Rivaldo untuk segera melindungi dirinya dengan mendaftarkan ke BPJS Ketenagakerjaan. Sungguh tidak ada yang tahu akan datangnya musibah, kami pun tidak mengharapkan ini terjadi.”
Perlu diketahui bahwa SMK Negeri 1 Watulimo merupakan pioneer dalam hal perlindungan siswa Praktek Kerja Lapangan ke dalam BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Trenggalek. Kepala SMK Negeri 1 Watulimo, Dr. Suyitno, M.Pd., M.M. menuturkan bahwa hal ini didasarkan pada kesadaran sekolah untuk melindungi siswa-siswinya.
Baca Juga: Lindungi Perangkat, Desa Sukowati Gresik Gelar Sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan
“SMK Negeri 1 Watulimo telah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan bagi siswa yang akan melaksanakan Praktik Kerja Lapangan, dan alhamdulillah kami mendapatkan pelayanan yang luar biasa sejak pendaftaran, layanan informasi program maupun pendampingan dalam layanan santunan. Kami berharap ke depannya BPJS Ketenagakerjaan dapat memberikan manfaat yang lebih besar dan terus meningkatan kualitas pelayanan.”
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kantor Cabang Perintis BPJS Ketenagakerjaan Trenggalek, Sunarto, menjelaskan bahwa penyerahan klaim Jaminan Kematian ini merupakan bukti nyata dari misi BPJS Ketenagakerjaan.
“Setiap pekerjaan, meskipun hanya praktik kerja lapangan atau magang memiliki risiko, dan wajib terlindungi BPJS Ketenagakerjaan. Santunan kematian yang diserahkan hari ini merupakan bukti nyata dari misi kami dalam melindungi dan menyejahterakan seluruh pekerja dan keluarganya. Santunan akan kami bayarkan, meskipun baru terdaftar sebagai peserta selama 3 hari seperti adek Rivaldo,” ujarnya.
Baca Juga: Pj Gubernur Jatim Optimis Atlet Paralimpik Jatim Sabet Juara di Peparnas 2024
“BPJS Ketenagakerjaan berharap insiatif SMK Negeri 1 Watulimo dalam melindungi siswa-siswinya dapat diadopsi oleh sekolah-sekolah menengah atas dan kejuruan yang lain di Kabupaten Trenggalek. Agar setiap resiko sosial yang muncul akibat kecelakaan dan kematian dapat ditanggungkan ke BPJS Ketenagakerjaan,” pungkas Sunarto. (adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
