LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 500 personel siap diterjunkan jika sewaktu-waktu terjadi darurat bencana di Lamongan. Penegasan itu disampaikan Bupati Fadeli usai memimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana di Lamongan yang digelar di halaman kantor Dinas Sosial Pemkab Lamongan, Jumat (3/1) sore.
Bukan hanya kesiapan personel, Fadeli juga mengingatkan untuk menjaga semua perlengkapan pendukung darurat bencana supaya selalu dicek kondisinya. Karena itu, ketika mendapat keterangan kesiapan personel dan perlengkapan, dia coba satu per satu perlengkapan yang saat itu ditampilkan.
Baca Juga: Pesan Bupati Lamongan di Peringatan Hari Ibu ke-96
Kecakapan tim siaga bencana Lamongan juga ditunjukkan dengan demonstrasi pemasangan tenda besar. Kurang dari tujuh menit, tenda yang bisa digunakan sebagai posko bencana dengan segala perlengkapannya itu sukses didirikan.
Menurut Fadeli, apel kesiagaan itu dimaksudkan dalam rangka mengantisipasi dampak dari bencana alam yang mungkin terjadi.
"Di Lamongan memang ada potensi bencana, sehingga dengan apel ini diharapkan bisa terbangun sinergi serta untuk mengonsolidasikan satuan pelaksana penanggulangan bencana di Lamongan," kata Fadeli.
Baca Juga: Tak Ingin Warganya Terjebak Pinjol dan Investasi Bodong, Anggota DPR RI Jiddan Gelar Sosialisasi
"Saya yakin, tidak ada yang berharap terjadi bencana alam. Namun yang lebih penting adalah mendesain upaya untuk meminimalisir dampak dari bencana itu dengan mitigasi bencana. Karena itu perangkat daerah yang berada di wilayah terus mewaspadai kemungkinan terjadinya bencana dengan terus memberikan pemahaman kepada masyarakat," pesan dia.
Sementara, Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan, Yuhronur Efendi kepada sejiumlah wartawan menyebutkan setidaknya ada 500 personel tim penanggulangan bencana yang siap diterjunkan setiap saat.
"Jumlah personim terdiri dari gabungan TNI, Polri, Dinas Pehubungan, Damkar, BPBD, Dinkes, Dinsos dan Pramuka," ujarnya.
Baca Juga: Lantik Direktur Utama BDL, Bupati Yuhronur Tekankan Dua Peran Perusahaan Daerah
Ditambahkan Yuhronur, saat ini Pemkab Lamongan juga sudah menyiapkan Posko di Dinas Sosial. "Kita tidak berharap, tetapi kalau sewaktu-waktu terjadi bencana kita sudah siap, baik personil maupun perlengkapanya," pungkasnya. (qom/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News