BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - DPC PKB Bangkalan ikut rapat koordinasi secara virtual meeting dengan Ketua Umum PKB Dr. Iskandar Muhaimin, Rabu (8/4/2020) malam. Rakor ini juga diikuti DPC PKB se-Pulau Jawa.
Ketua DPC PKB Bangkalan Ir. Mondir Rofii mengungkapkan hasil rakor tersebut, bahwa Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar meminta seluruh DPC PKB ikut berperan aktif untuk memberikan solusi dalam percepatan pencegahan dan penanganan coronavirus disease (Covid-19). Selain itu, dapat membantu memberikan langkah antisipatif di bidang kesehatan, ekonomi, dan sosial politik, khususnya di Kabupaten Bangkalan.
Baca Juga: Syafiuddin Minta Menteri PU dan Presiden Prabowo Perhatikan Tangkis Laut di Bangkalan
"Ketua DPC PKB Bangkalan merespons hasil koordinasi dengan Ketua Umum Gus Muhaimin, perintah untuk berpartisipasi membangun benteng yang kuat di sektor kesehatan, pemberdayaan ekonomi, serta dapat meredam sosial politik di Bangkalan, karena wabah Covid-19 dikhawatirkan terjadi lama," ungkap Ra Mondir, sapaan akrab Mondir Rofii.
"Para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan kader-kader PKB se-Jawa sepakat dan bersama-sama akan mensosialisakakan agar mereka tidak boleh kampung, agar penyebaran virus ini tidak cepat, karena kita tahu kasus warga Blega yang positif diharapkan tidak terulang lagi," katanya.
Pihaknya mengatakan, ke depan PKB juga akan memberikan bantuan untuk warga terdampak penanganan Covid-19, seperti penerapan social distancing dan physical distancing.
Baca Juga: Syafiuddin Ajak Kader PKB Berjuang Menangkan Pilkada Serentak 2024
Dalam kesempatan ini, Ra Mondir juga meminta Pemerintah Kabupaten Bangkalan mampu memberikan stimulus untuk warganya yang terdampak untuk mendukung program jaring pengaman sosial dari pemerintah pusat.
"Masyarakat Bangkalan 60 persen petani, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 harus dapat memberikan jaminan terhadap hasil tani, jangan sampai ketika panen harga gabah atau beras sangat murah. Ini harus disikapi serius," pungkas mantan Wakil Bupati Bangkalan ini. (uzi/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News