Tarso Sagoto, S.H., M.Hum.
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sekretaris Gugus Tugas (Gugas) Percepatan Penanganan COVID-19 Gresik, Tarso Sagito, S.H., M.Hum. membantah pernyataan Suberi, anggota DPRD Gresik yang menyebut tidak ada penjagaan di titik check point di hari pertamaan pelaksanaan PSBB, Selasa (28/4).
"Salah itu statement Anggota Fraksi Demokrat DPRD Gresik, Suberi, S.H, kalau tak ada petugas jaga di check point," ujar Tarso kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (28/4).
BACA JUGA:
- Setubuhi 2 Anak Tiri, Warga Cerme Gresik Dijebloskan ke Tahanan
- Golkar Masih Usung Anis Sebagai Bacawabup di Pilkada Gresik Meski Belum dapat Jawaban
- Kurang Konsentrasi, Pengendara Motor di Gresik Tabrak Bokong Truk Hingga Meninggal Dunia
- Terima Pendaftaran Alif sebagai Bacabup, PPP Gresik: Mudah-mudahan dapat Rekom
Menurut Tarso, bahwa sejak Selasa (28/4) pagi, petugas gabungan terdiri dari TNI, Polri, BPBD, Dishub, Satpol PP, dan pihak kecamatan sudah berjaga di titik check point.
Namun pukul 08.00 WIB, semua petugas ditarik ke Pemkab Gresik untuk melakukan apel pergeseran pasukan. "Jadi, kita ada apel pergeseran pasukan setelah melakukan penjagaan di sejumlah titik check point," ungkapnya.
Lanjut Tarso menjelaskan, setelah apel pergeseran pasukan, semua pasukan kembali dikerahkan ke titik-titik check point untuk penjagaan PSBB. "Kalau tak percaya silakan dicek," tegas Tarso.
Pada kesempatan ini, Tarso mengimbau kepada semua masyarakat Kabupaten Gresik, khususnya yang tinggal di wilayah PSBB, agar mematuhi ketentuan PSBB. "Langkah ini dilakukan untuk mencegah dan memutus sebaran COVID-19," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
