Bupati Sambari akan Berlakukan New Normal Pasca PSBB Surabaya Raya Berakhir

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto tengah merancang persiapan New Normal (Tatanan Hidup Normal Baru) dengan Penegakan Protokol Kesehatan (PPK) pasca berakhirnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jilid III yang berlaku di wilayah Surabaya Raya, yakni Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik.

"Nantinya akan diusulkan kepada Gubernur Jatim tentang gagasan pembatasan yang kami rancang, yakni berupa Penegakan Protokol Kesehatan (PPK) yang akan kita lakukan sebagai pengganti PSBB. Sejatinya, kita telah melaksanakan New Normal lebih awal," ujar Bupati Sambari saat rapat koordinasi bersama Forkopimda di Ruang Mandala Bakti Praja, Jumat (5/6/2020).

Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan

Dalam merancang PPK, Bupati Sambari juga mengundang Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Gresik, Kementerian Agama Kabupaten Gresik, perwakilan dari beberapa perusahaan yang ada di Gresik, serta beberapa perwakilan kelompok organisasi yang ada di Gresik.

"Untuk pelaksanaan PPK yang akan diberlakukan di Kabupaten Gresik, saya meminta kesepakatan melalui pakta integritas dari semuanya. Termasuk dari Dewan Masjid, Kementerian Agama, serta seluruh perwakilan perusahaan yang ada di Gresik," kata Bupati Sambari.

Bupati mengatakan bahwa kalau sebelumnya, pihaknya telah mencanangkan Desa Tangguh Covid-19, serta Pasar Tangguh Covid-19. Lalu, nantinya akan ada Perusahaan Tangguh Covid-19, Masjid, dan Tempat Ibadah Tangguh Covid-19 dengan Penegakan Protokol Kesehatan (PPK).

Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai

Gagasan Bupati Sambari ini, didukung oleh pihak Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Gresik. "Sebelumnya, kami telah menyusun berbagai hal terkait New Normal yang akan diberlakukan di seluruh masjid di Kabupaten Gresik. Tentunya kami sangat bersyukur apabila bapak Bupati memberikan tambahan yang tentunya harus sesuai dengan protokol kesehatan dan akan kami sampaikan kepada 2.207 masjid se-Kabupaten Gresik," ujar Ketua DMI Gresik, Zainal Abidin.

Beberapa anggota Forkopimda yang hadir, juga sangat mendukung PPK yang digagas oleh Bupati Gresik tersebut. Di antaranya, Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, Komandan Kodim 0817 Gresik Letkol Inf. Budi Handoko, dan Kajari Gresik Heru Winoto yang mengaku siap mendukung dan berharap PPK ini membentuk budaya baru yang baik dan sehat. (hud/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News