Pasangan Niat dan QA.
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Hari ini, Jumat (04/09), dua pasangan calon (paslon) bakal calon bupati (bacabup), dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) Gresik, Fandi Akhmad Yani dan Aminatun Habibah (Niat), dan Moh. Qosim dan Asluchul Alif melakukan kegiatan dalam waktu bersamaan, usai pelaksanaan salat Jumat (4/9).
Pasangan Niat mendaftar ke KPU sebagai peserta Pilbup Gresik 2020. Sementara QA menggelar pidato kerakyatan dan pemaparan visi misi.
Pasangan Niat dijadwalkan berangkat ke KPU, di Jalan Dr. Wahidin, S.H. dari rumah pemenangan di Dusun Srembi Desa Kembangan Kecamatan Kebomas, dengan naik kereta kencana.
Niat akan diantar 6 partai pengusung yakni Golkar, PDIP, Nasdem, Demokrat, PAN, dan PPP, beserta 6 parpol pendukung non parlemen, yakni PKS, Hanura, Perindo, PSI, Garuda, dan Berkarya. Juga kalangan kiai, tokoh masyarakat (tomas), tim, relawan, simpatisan, dan pendukung.
Sementara QA menggelar mimbar pidato kerakyatan, dan pemaparan visi misi di posko pemenangan di Jalan Kalimantan Gresik Kota Baru (GKB) Desa Sukomulyo Kecamatan Manyar. QA akan menyampaikan pidato politik di hadapan parpol pengusung, yakni PKB, dan Gerindra, serta tim, relawan, simpatisan, dan pendukung. Mimbar politik ini sebagai starting pasangan QA sebelum melakukan pendaftaran di KPU, pada Sabtu (5/9) besok.
Ketua Tim Pemenangan pasangan Niat, Khoirul Huda membenarkan bahwa pasangan Niat memilih waktu pendaftaran di hari pertama, Jumat (4/9). "Niat daftar setelah salat Jumat berangkat dari rumah pemenangan Niat, " ujar Huda.
Sementara Liaison Officer (LO) pasangan QA, Muhammad Antonius Suyitno, juga membenarkan kalau hari ini pasangan QA menggelar panggung pidato kerakyatan dan peparan visi misi di Posko pemenangan Qosim-Alif (QA) GKB Gresik, sebelum mendaftar ke KPU.
Anggota KPU Gresik, Elvita Yuliati mengaku telah mendapatkan pemberitahuan kalau pasangan Niat akan mendaftar di KPU pada Jumat (4/9). "Niat daftar ba'da salat Jumat," ujar Elvita kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (4/9).
Kemudian, pada Sabtu (5/9) besok, lanjut Vetty -sapaannya- giliran pasangan QA yang mendaftar. Vetty mengatakan, KPU telah menetapkan ketentuan dalam pendaftaran paslon peserta Pilkada 2020 di massa pandemi Covid-19.
Yakni, baik paslon dan parpol pengusul (pengusung) maupun tim yang boleh masuk ke kantor KPU dibatasi. "Selebihnya, di luar pagar kantor KPU.Protap (prosedur tetap) ini sudah ketentuan KPU Pusat untuk menghindari sebaran Covid-19," pungkas dia. (hud/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
