Ketua Kwarda Jatim Joko Santoso usai pembukaan pramuka program EJGSI di Kembangbahu.
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur bersinergi dengan Komisi E DPRD Jatim dan Kwarcab Lamongan merealisasikan program East Java Green Scout Innovation (EJGSI) 2020. Ada berbagai macam kegiatan dalam program East Java Green Scout Innovation (EJGSI), meliputi bakti sosial, bedah rumah tidak layak huni milik warga tidak mampu, dan berbagai jenis program lainnya.
Ketua Kwarda Jatim, Joko Santoso mengatakan, EJGSI ini merupakan program kerja kwartir daerah yang telah disepakati bersama Kwarcab Gerakan Pramuka se-Jawa Timur untuk terwujudnya sikap dan karakter kepedulian pramuka terhadap lingkungan hidup.
Baca Juga: Lantik Mabi dan Saka 2024-2025, Pj. Gubernur Adhy Harap Jadi Satuan yang Siap Tanggulangi Bencana
"Adanya kegiatan ini untuk mewujudkan kader pramuka yang peduli pelestarian lingkungan hidup yang bersih dan sehat. Dengan membersihkan sekitar rumah milik mbah Riamah warga Kembangbahu yang dibedah,” kata Joko Santoso usai pembukaan pramuka program EJGSI di Kembangbahu, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Minggu (11/10/2020).
Dijelaskannya, EJGSI adalah program Pemprov Jatim dan Komisi E DPRD Jatim yang pelaksanaannya dipercayakan kepada Kwartir Daerah (Kwarda) Jatim dan kemudian program tersebut disebar ke-11 Kwarcab se-Jatim.
“Kami berharap, program EJGSI yang berupa program bedah rumah ini adalah program berkelanjutan dan bisa diteruskan oleh Kwarcab Lamongan bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat nantinya,” ucapnya.
Baca Juga: Adhy Karyono Dorong Pramuka di Jawa Timur Kuatkan Sinergi sebagai Penjaga dan Pemersatu NKRI
Sementara itu perwakilan Kwarcab Lamongan Waji, mengharapkan program EJGSI yang dilaksanakan di Kwarcab Lamongan memberikan dampak positif terhadap gerakan pramuka kepada masyarakat.
“Tak hanya bagi gerakan pramuka, tapi juga berdampak positif dan berkesan kepada yang menerimah bedah rumah ini. Kwarcab Lamongan harus bisa melanjutkan program bedah rumah pada masyarakat yang membutuhkan, sebagai wujud karya nyata pramuka,” ujar Waji.
Dia berharap, pramuka khususnya di Kabupaten Lamongan terus berkarya dan berkarya. "Untuk penerima tolong dirawat, jika ada kerusakan diperbaiki sendiri," imbaunya.
Baca Juga: Khofifah Terima Tanda Penghargaan Lencana Melati di Peringatan Hari Pramuka ke-63
Sementara, Camat Kembangbahu Arifin mengucapkan rasa syukur karena Kwarcab Lamongan dipercaya menjadi tuan rumah EJGSI dengan 2 titik program bedah rumah tidak layak huni dan sudah berjalan.
“Kami sampaikan banyak terima kasih kepada pihak terkait, begitu juga seperti yang disampaikan oleh Mbah Riamah pemilik rumah yang dibedah. Semoga target menyelesaikan program bedah rumah bisa lancar tanpa ada kendala,” pungkasnya. (qom/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
