Kurang Jaga Kebersihan, Pengelola dan Pedagang Pasar Larangan Ditegur Pj. Bupati Sidoarjo

Kurang Jaga Kebersihan, Pengelola dan Pedagang Pasar Larangan Ditegur Pj. Bupati Sidoarjo SIDAK: Pj. Bupati Hudiyono saat meninjau kondisi Pasar Larangan, Candi, Jumat (13/11) lalu. foto: ist.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pengelola dan pedagang Pasar Larangan mendapatkan teguran dari Penjabat (Pj) Hudiyono. Teguran itu disampaikan saat Hudiyono melakukan sidak ke Pasar Larangan, Jumat (13/11) lalu.

Hudiyono lalu memberi deadline agar kondisi pasar sudah tampak bersih dalam waktu lima kali kunjungan. Jika dalam rentang waktu itu kondisi pasar masih kotor, maka seluruh petugas Pasar Larangan akan diganti orang baru.

Usai memberi teguran, Hudiyono lantas mendatangi para pedagang untuk meminta agar ikut menjaga kebersihan. Itu dilakukan seraya membagikan masker ke para pedagang.

Hudiyono juga mengingatkan bila pedagang masih tidak mengindahkan maka akan diberi sanksi. Selain bersih-bersih taman, program Jogo Taman Delta juga menyasar tempat atau fasilitas publik seperti pasar.

"Pasar ini kan fasilitas publik jadi harus dijaga kebersihannya. Jika tidak mau menjaga kebersihan di area lapaknya maka akan mendapatkan sanksi, yaitu tidak boleh jualan lagi di pasar Larangan," kata Cak Hud, panggilan karib Hudiyono.

Cak Hud menambahkan, pengawas pasar harus tegas, pedagang harus diingatkan untuk sama-sama menjaga kebersihan. "Jangan dibiarkan saja," tegas Cak Hud.

Sementara, pengelola pasar mengaku kewalahan mengatur para pedagang. Selain itu, pengelola juga mengeluhkan kurangnya armada mobil pengangkut sampah.

Terkait hal ini, dalam waktu dekat, Cak Hud akan menambah satu lagi armada mobil pengangkut sampah. Saat ini, Pasar Larangan hanya memiliki satu mobil sampah. Untuk mengangkut sampah setiap hari, jumlah satu armada masih kurang.

Akibatnya banyak sampah yang terlambat diangkut ke TPA Jabon. "Jika memang yang dikeluhkan karena kurang armada mobil sampah, kita akan tambah mobil sampah satu lagi supaya petugasnya bisa kerja maksimal," urainya.

Usai mengontrol kebersihan, Cak Hud juga meminta pengelola pasar untuk mengecek instalasi listrik. Hal ini menyusul terjadinya kebakaran empat ruko di Pasar Larangan yang diakibatkan konsleting listrik. (sta)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO