PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Sejak tadi malam (Minggu, 10/1), beberapa titik di Kota Pamekasan terendam banjir akibat intensitas hujan di wilayah utara cukup tinggi. Hujan lebat itu mengakibatkan wilayah yang selama ini menjadi langganan banjir kembali terendam air luapan sungai.
Wilayah tersebut meliputi Kelurahan Juncangcang, Kelurahan Patemon, Desa Jalmak, Desa Laden, Kelurahan Barurambat Kota, Kelurahan Barurambat Timur, Desa Lemper, Kelurahan Kangenan, Kelurahan Parteker, Desa Kodik, Desa Proppo, Desa Palengaan Daya, dan Desa Rombuh.
Baca Juga: Jelang Tengah Malam, Pj Bupati Pamekasan Sambangi Warga Terdampak Banjir di Beberapa Titik
Sementara daerah yang paling rawan seperti Jalan Amin Jakfar karena ketinggian air lebih 1 meter. Saat ini warga yang tinggal di kawasan tersebut sudah mulai dievakuasi.
Koordinator Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) Kabupaten Pamekasan Budi Cahyono mengatakan, banjir terjadi akibat air sungai yang meluap karena intensitas hujan yang cukup tinggi. Menurutnya, ketinggian air yang masuk ke permukiman warga bervariasi, antara 30 cm sampai 1 meter.
"Banjir terjadi karena hujan intensitas tinggi di daerah hulu menyebabkan debit air tidak bisa tertampung ke sungai. Selain itu, ditambah karena posisi air laut pasang," ujar pria yang juga Ketua FPRB Pamekasan dan baru dikukuhkan Minggu (10/1) kemarin ini.
Baca Juga: 30 Bencana Alam Sambut Pergantian Tahun di Kabupaten Pamekasan
Lanjut Budi Cahyono, banjir yang merendam puluhan wilayah tersebut bersumber dari satu dam yang mengalami debit airnya kenaikan, yaitu Dam Desa Samiran.
"Sekitar pukul 19.00 WIB, air sudah mulai meluap di Desa Kodik, Jalan Gazali, Jalan Hasan Sin Haji, dan terus Jagalan, Parteker, Bartim, Kangenan sisi utara," jelasnya.
"Air di wilayah kota sempat surut sekira pukul 3.00 WIB seiring dengan kondisi air laut di bagian selatan Kabupaten Pamekasan yang juga surut. Namun, pukul 12.00 WIB, air mulai naik lagi karena intensitas hujan di hulu cukup tinggi. Jam 08.30 WIB air sudah surut 95%. Namun barusan pukul 12.00 WIB air mulai naik lagi. Semoga air sungai tidak meluap lagi," tutupnya. (yen/ian)
Baca Juga: Pamekasan Dilanda Banjir, 11 Pasien Klinik di Kecamatan Pasean Terpaksa Dipulangkan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News