Kali Ini HARIAN BANGSA dan BANGSAONLINE.com Salurkan Sedekah Sembako di Surabaya Barat

Kali Ini HARIAN BANGSA dan BANGSAONLINE.com Salurkan Sedekah Sembako di Surabaya Barat Uripah (77 tahun), seorang janda mendapat santunan dari program Jumat Berkah HARIAN BANGSA dan BANGSAONLINE.com. foto: nanang fachrurozi/ bangsaonline.com

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Di tengah pandemi Covid-19 ini, banyak sekali masyarakat yang mengalami masa-masa sulit. Pandemi ini perlahan-lahan membuat banyak orang harus berusaha keras untuk tetap bertahan hidup.

Dari penelusuran bangsaonline.com, di Surabaya Barat, tepatnya di Kecamatan Dukuh Pakis dan Tubanan Kecamatan Tandes, ada warga kurang mampu secara ekonomi. Karena itu, melalui program (22/21), HARIAN BANGSA dan bangsaonline.com menyalurkan sembako pada warga yang membutuhkan di kawasan tersebut.

Baca Juga: Kiai Asep Beri Reward Peserta Tryout di Amanatul Ummah, Ada Uang hingga Koran Harian Bangsa

Di antaranya kepada Fransisca Biati (67 tahun). Ia tinggal di Dukuh Pakis ini bersama cucunya yang setiap hari hanya mengandalkan penghasilan dari cucunya yang mengamen di jalan.

Uripah (77 tahun) yang berstatus janda juga mendapat santunan. Ia tinggal seorang diri di Tubanan Tandes dan juga tidak bekerja. Padahal ia mengasuh seorang cucu berusia remaja yang belum bekerja.

Baca Juga: Kedudukan Pers Sangat Tinggi dalam Undang-Undang, Wartawan Harus jaga Marwah Pers

Ayah dari cucu Bu Uripah telah meninggal dunia, sedangkan ibu dari cucunya tak jelas ke mana perginya. Sedangkan bu Uripah hanya mengandalkan upah kerja serabutan dari tetangga-tetangganya.

Begitu juga Sumardi (51 tahun). Bapak dua orang anak ini dulunya berprofesi sebagai sopir, tapi karena tempatnya bekerja ada pengurangan, sehingga pak Sumardi ini berkerja apa adanya, terakhir ia bekerja sebagai kuli bangunan untuk bisa menghidupi anak dan keluarganya.

Baca Juga: Wujudkan Kamtibmas Kondusif Pasca Pilkada, Polsek Sedati Lakukan Giat Jumat Berkah

Sekadar diketahui, dengan menyebarnya pandemi Covid-19 dan diterapkannya pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), banyak golongan masyarakat yang mengalami penurunan pendapatan, bahkan harus kehilangan mata pencahariannya. Kondisi ini diperkirakan berpotensi menambah jumlah penduduk miskin.

Karena itu program rutin HARIAN BANGSA dan bangsaonline.com yang dinamakan kini menyasar para warga tak mampu yang hidup di kota Surabaya itu. (nf) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Sensasi Naik Kapal Cepat ke Pulau Sabang, Perjalanan Jurnalistik CEO HARIAN BANGSA dan BANGSAONLINE':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO