LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Sebagai upaya untuk menyukseskan program ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Lamongan di tengah wabah Covid-19, Komandan Kodim (Dandim) 0812/Lamongan Letkol Inf. Sidik Wiyono turun langsung ke lapangan untuk pengecekan ketahanan pangan di Desa Truni Kecamatan Babat dan Dusun Kaopen Kecamatan Mantup, Rabu (10/2/2021).
Menurut Dandim Lamongan, salah satu aspek yang harus menjadi perhatian penting di tengah situasi pandemi Covid-19 adalah ketahanan pangan di wilayahnya. Hal itu menjadi penting lantaran Pemerintah Kabupaten Lamongan menerapkan kebijakan agar masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah terlebih dahulu.
Baca Juga: Tak Ingin Warganya Terjebak Pinjol dan Investasi Bodong, Anggota DPR RI Jiddan Gelar Sosialisasi
"Apalagi, saat ini pula diberlakukan operasi pendisiplinan di wilayah Kabupaten Lamongan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujarnya.
Dikatakannya, ketahanan pangan merupakan isu yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Karena pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang tidak bisa disubstitusi dengan bahan lain.
Berangkat dari hal itu, lanjutnya, maka sangatlah penting peranan DKP (Dinas Ketahanan Pangan) dalam menjalankan fungsi koordinasi, sekaligus meningkatkan kerja serta peran DKP dalam menjaga ketahanan pangan tetap tersedia.
Baca Juga: Lantik Direktur Utama BDL, Bupati Yuhronur Tekankan Dua Peran Perusahaan Daerah
"Selain menjaga tetap tersedianya ketahanan pangan, hal yang paling penting adalah bagaimana pemantapan ketahanan pangan haruslah berbasis kemandirian, serta bagaimana pangan bisa mudah didapatkan, serta bagaimana mutu dari pangan, baik dari segi kesehatan dan gizi yang bisa terjaga dengan baik," pungkasnya. (qom/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News