Mercon Untuk Lebaran Meledak di Pasuruan, Tiga Rumah Warga Rusak

Mercon Untuk Lebaran Meledak di Pasuruan, Tiga Rumah Warga Rusak Kapolsek Gempol Kompol Kamran (kiri) turun langsung ke lokasi kejadian.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Tiga rumah warga di Dusun Kedanten Desa Ngerong, Kecamatan Gempol,  mengalami kerusakan cukup parah di bagian atap serta tembok akibat ledakan mercon yang cukup keras pada Minggu (9/5) sekitar pukul 07.30 pagi.

Meski tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, warga sekitar lokasi kejadian sempat panik.

Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan

Menurut keterangan Kapolsek Gempol Kompol Kamran saat berada di lokasi kejadian, ledakan mercon itu bersumber dari rumah milik Zainal, warga setempat. Mercon itu disimpan di bagian dapur. Tak pelak, bagian dapur rumah Zainal luluh lantak.

"Kerusakan (dapur rumah, red) itu akibat ledakan mercon. Untuk pastinya masih dalam penyelidikan," tutur Kamran.

Selain rumah Zainal, ledakan mercon di pagi hari tersebut juga menyebabkan rumah Khoiron dan Simpen mengalami kerusakan di bagian atap. Lokasi rumah keduanya memang berada di sebelah timur dan barat rumah Zainal.

Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab

Untuk kepentingan penyidikan, petugas kepolisian memasang garis polisi di lokasi kejadian. Petugas tengah melakukan olah TKP.

Guna mendalami penyebab ledakan ini, pihak kepolisian masih memeriksa Zainal sebagai pemilik petasan. "Nanti kami kabarkan selanjutnya, masih penyelidikan," tandasnya.

Dari hasil oleh TKP yang dilakukan pihak kepolisian, petugas mengamankan mesiu dan selongsong kertas, serta satu buah kaleng tahu dari rumah Zainal.

Baca Juga: Uniwara Pasuruan Resmikan Unit Layanan Disabilitas

Tidak hanya itu, petugas juga mengamankan lembaran kertas sebanyak satu kardus yang menjadi bahan baku petasan, serta sejumlah petasan siap sulut. Ukuran mercon itu bervariasi, dari yang berdiameter 5 cm hingga 10 cm.

Sementara menurut penuturan Suliani, istri Zainal, recananya beberapa petasan tersebut akan dinyalakan menjelang hari raya Idul Fitri. "Buat (dinyalakan) di masjid itu pak, malam takbiran," ujar Suliani. (bib/par/rev)

VIDEO TERKAIT

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Penuhi Air Bersih Warga, Pemdes Krandegan Sukseskan Program SPAM dari PUPR':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO