Terekam CCTV Curi Tas di Masjid, Sempat Diteriaki Maling, Pelaku Pencurian Berhasil Melarikan Diri

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Seorang laki-laki terekam CCTV Masjid Al-Mujib Desa Gayam, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri sedang mencuri tas milik jemaah masjid yang sedang salat. Tas berisi uang, HP, dan surat-surat penting milik korban, berhasil dibawa lari oleh si terduga pelaku.

Muis Nurhadi, Pengurus Masjid Al- Mujib Desa Gayam menceritakan bahwa kejadian pencurian tas terjadi pada Sabtu, 15 Mei 2021 sekitar pukul 12.50-13.15 WIB, saat pemiliknya sedang salat berjemaah.

Menurut Muis, dari rekaman CCTV diketahui rombongan korban pencurian sekitar 8 orang, datang lebih dahulu. Beberapa saat kemudian, ada seorang pria yang diduga pelaku pencurian masuk ke dalam masjid dan saling sapa.

Korban sendiri meletakkan tasnya di meja kecil sebelah lemari tempat sajadah dan mukena. Sedangkan meja tempat tasnya sendiri, awalnya berada di depan jemaah.

"Tapi oleh si terduga pelaku tadi, korban dan rombongannya diminta agak maju lagi, sehingga salatnya jadi membelakangi meja tempat tas tersebut," terang Muis yang dibenarkan oleh Sugito, Pengurus Masjid lainnya, Selasa (18/5/2021).

Si terduga pelaku lalu pergi dan salat di luar masjid. Ketika dikiranya lingkungan yang mendukung, terduga pelaku masuk kembali ke dalam masjid dan langsung mengambil tas warna coklat milik jemaah yang lagi salat tersebut.

"Waktu itu sebenarnya ketahuan sama anak kecil yang tidak ikut salat dan diteriaki maling-maling. Si terduga pelaku lalu lari dan langsung pergi dengan naik sepeda motor bernomor polisi P," imbuhnya.

Menurut Muis, karena mungkin gugup, si terduga pelaku tidak sempat memakai sandalnya yang sekarang masih disimpan oleh pengurus masjid. "Korban pencurian adalah warga Desa Semen, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri dan kasusnya sendiri sudah dilaporkan ke Polsek Gurah, Polres Kediri," ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Gurah AKP Purnomo membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait kasus pencurian di Masjid Al-Mujib Desa Gayam, Kecamatan Gurah tersebut.

Menurut AKP Purnomo, korban yang melapor adalah atas nama Vira yang beralamat di Desa Semen, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri.

"Kami sudah melakukan pengecekan di lapangan dan sudah melihat rekaman CCTV. Selanjutnya kasus ini kami laporkan ke Satreskrim Polres Kediri di Pare untuk penyelidikan dan proses hukum lebih lanjut," pungkas Mantan Kasubbag Humas Polres Kediri tersebut. (uji/zar)