Mulai Pembelajaran Tatap Muka, Kota Kediri Gelar Uji Coba di 72 Sekolah

Mulai Pembelajaran Tatap Muka, Kota Kediri Gelar Uji Coba di 72 Sekolah Seorang guru saat memeriksa suhu tubuh seorang siswa menggunakan thermogun. (foto: ist)

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Kediri telah dimulai di 72 sekolah mulai Senin (24/5/2021) kemarin. PTM dilaksanakan di 46 SD dan 26 SMP. Jumlah tersebut, kemungkinan besar akan bertambah, mengingat Dinas Pendidikan Kota Kediri pada pekan depan akan menggelar uji coba PTM gelombang berikutnya, bergantung hasil pantauan dan temuan di lapangan.

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar saat memantau persiapan uji coba PTM, berharap persiapan PTM di seluruh kecamatan yang ada di Kota Kediri dapat berjalan dengan tertib dan aman. Dia juga mengimbau untuk menghindari kegiatan yang tidak perlu saat berada di lingkungan sekolah dan tetap menerapkan budaya 5M.

Baca Juga: Kota Kediri Jadi Tuan Rumah Gebyar Hateri Ke-39, Pj Zanariah Buka Rakor Persiapan

Dinas Pendidikan Kota Kediri membagi uji coba PTM ke dalam beberapa tahapan di tiap pekannya. Tahap pertama diadakan pada Senin (26/4/2021), dan tahap kedua pada Senin (3/5/2021) lalu. Untuk tahap ketiga, berlangsung mulai Senin (24/5/2021) kemarin, sampai dengan Sabtu (29/5/2021) mendatang.

Dalam pelaksanaannya, selain berkomunikasi dengan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Kediri, Dinas Pendidikan Kota Kediri juga melakukan koordinasi dengan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) di jenjang SD dan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) di jenjang SMP. Guna menentukan sekolah yang akan dijadikan lokasi uji coba PTM, baik negeri maupun swasta.

"Sekolah sasaran (yang ditunjuk) diundang ke dinas pendidikan untuk sosialisasi dan koordinasi persiapan PTM. Dinas pendidikan bertugas berkoordinasi dengan dinas kesehatan, Satpol PP, BPBD, dinas perhubungan, dan polres kota," ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Siswanto kepada wartawan, Selasa (25/5/2021).

Baca Juga: Pj Wali Kota Zanariah Harap PGRI Kota Kediri Semakin Solid Majukan Mutu Pendidikan

Adapun untuk sekolah sasaran, lanjut Siswanto, tugasnya berkoordinasi dengan kelurahan, polsek, dan puskesmas terdekat. Terkait izin PTM, sekolah mempersiapkan segala sesuatunya dengan PTK (Pendidik dan Tenaga Kependidikan), komite sekolah, dan wali siswa.

"Kalau yang memilih PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) juga tetap mendapat pelayanan yang sama dari sekolah," imbuh Siswanto.

Dari hasil pantauan di SDN Rejomulyo Kota Kediri, penyelenggaraan PTM berjalan sesuai protokol kesehatan. Selaku Kepala Sekolah, Ninuk Suprihatini memastikan sarana dan prasarana di SDN Rejomulyo tersedia sesuai aturan yang telah disepakati.

Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Beri Arahan ke Peserta Uji Kompetensi

"Kami telah siapkan sarana dan peralatannya, sesuai dengan arahan dari dinas pendidikan, maupun dari Satgas Covid-19 Kota Kediri. Setiap harinya ada dua sesi dan jumlah siswa di dalam kelas tidak lebih dari 18 siswa," kata Ninuk.

Menurutnya, di SDN Rejomulyo ada satu orang tua dari siswa kelas lima yang tidak setuju anaknya melakukan pembelajaran tatap muka. Oleh karena itu, pihaknya memberi fasilitasi dengan pembelajaran jarak jauh. (uji/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pria di Kediri Nekat Tabrakkan Diri ke Kereta Api':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO