SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Kepala Desa, Ketua dan Anggota PKK, serta Relawan Covid-19 se-Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo dilatih membuat jamu herbal di kantor Kecamatan Tanggulangin, Jumat (23/7). Tujuan digelarnya pelatihan ini untuk membudayakan masyarakat mengonsumsi dan membuat minuman sehat sebagai upaya menangkal virus dan memperkuat imunitas.
Camat Tanggulangin Sabino Mariano menyebut kegiatan tersebut sebagai langkah untuk menguatkan imun warga. Harapannya, para kepala desa, relawan, ibu-ibu PKK yang diajari oleh praktisi herbal bisa menyebarkan ilmunya ke tempat mereka masing-masing.
Baca Juga: Lansia di Tanggulangin Sidoarjo Dilaporkan Keluarga Bocah 10 Tahun atas Dugaan Pencabulan
"Nanti di level RT, RW, atau kelompok bisa dipraktikkan membuat jamu sehat. Di sini kami latih dulu agar mereka bisa menyebarkan ilmunya ke yang lain," cetus Sabino.
Dirinya menyebut, relawan praktisi herbal juga siap melakukan pedampingan pembuatan jamu herbal ke tiap desa.
Baca Juga: Gara-gara Perkelahian Anak, Warga Tanggulangin Sidoarjo Dibacok Tetangganya Hingga Nyaris Putus
Sementara itu, praktisi herbal Dalang Kuswanto menyebut seluruh komposisi jamu tersebut banyak ditemui di lingkungan sekitar masyarakat. "Hanya dua bahan yang agak asing, yakni delingu dan bangle," katanya.
Menurut Kuswanto, dua bahan itu susah ditemui karena tanaman leluhur. Delingu dulu digunakan obat radiasi atau sawan. "Efeknya untuk meningkatkan imun, kelistrikan tubuh, mereproduksi sel pernapasan," katanya.
Baca Juga: Temulawak dapat Redakan Batuk Anak, Simak Cara Membuat Ramuannya
Selain itu, komposisi lain adalah jahe merah karena banyak mineral lengkap, serta kencur. "Semua direbus sampai mendidih dan dibiarkan dingin lalu diminum," katanya.
Jamu itu untuk penguatan imun dan memaksimalkan fungsi organ tubuh. "Kami siap mendampingi terus bagi warga yang juga ingin membuat jamu," katanya. Karena meningkatkan imunitas, jamu tersebut efektif mencegah virus termasuk Covid-19. Sebagai alternatif alami untuk mengobati Covid-19. "Banyak penderita Covid-19 yang membaik setelah minum," oungkasnya. (cat/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News