Dikunjungi Menteri BUMN, Petrokimia Siap Suplai 23 Ton Oksigen per Hari untuk Penanganan Covid-19

Dikunjungi Menteri BUMN, Petrokimia Siap Suplai 23 Ton Oksigen per Hari untuk Penanganan Covid-19 Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) didampingi Dirut Petrokimia Gresik Dwi Satriyo Annurogo (kiri) dan Dirut Pupuk Indonesia Bakir Pasaman saat meninjau unit produksi oksigen ASP. foto: SYUHUD/BANGSAONLINE

"Kami menyadari reaktivasi unit produksi ASP ini menjadi titik kritikal dalam mendukung penanganan Covid-19 di Indonesia. Berkat usaha optimal dan dukungan dari seluruh pihak, hanya dalam waktu satu bulan kami dapat mengaktifkan kembali unit produksi yang sudah berhenti beroperasi selama 11 tahun ini," jelas Dwi Satriyo.

Reaktivasi unit ASP ini, lanjutnya, melengkapi sederet upaya yang telah dilakukan Petrokimia Gresik dalam penanggulangan Covid-19. Sebelumnya di tahun ini, Petrokimia Gresik bersama Satgas Tanggap Bencana Nasional BUMN Wilayah Jatim telah menyalurkan bantuan medis sebanyak 175,5 ton untuk 30 rumah sakit yang tersebar di 4 provinsi dan 17 kabupaten/kota.

Selain bantuan , Petrokimia Gresik juga gencar menyalurkan berbagai bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk percepatan penanganan Covid-19 ke berbagai daerah, khususnya di wilayah Jatim.

Terbaru, Petrokimia Gresik membagikan bantuan 11.812 paket imun total senilai Rp 1,2 miliar untuk masyarakat sekitar perusahaan, serta bantuan 20 Tempat Tidur (TT) Pasien senilai Rp 204 juta untuk RST dr. Soepraoen Malang, melalui Kodam V/Brawijaya.

Sedangkan Bakir Pasaman Direktur Utama Pupuk Indonesia menambahkan, selaku Induk Perusahaan Petrokimia Gresik berharap, unit produksi ini bisa mendatangkan manfaat bukan hanya bagi perusahaan tapi juga masyarakat. Khususnya sebagai bagian dari upaya membantu pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19. (hud/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Emak-emak di Surabaya Kecewa Tak Bisa Foto Bareng Jokowi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO