KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Perhatian yang diberikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri tidak tebang pilih. Seluruh masyarakat Kota Kediri punya hak yang sama. Begitu pun dengan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Seperti Kamis (2/9) kemarin, dinsos melalui Tim Reaksi Cepat (TRC) Perlindungan Sosial mengantarkan MJB, remaja asal Kelurahan Ngampel melakukan kontrol di RSJ Lawang.
Baca Juga: Kota Kediri Jadi Tuan Rumah Gebyar Hateri Ke-39, Pj Zanariah Buka Rakor Persiapan
Triyono Kutut Purwanto, Kepala Dinas Sosial Kota Kediri melalui Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Luluk Nita Kumala, mengatakan bahwa sebelumnya MJB telah melakukan perawatan di RSJ Lawang.
“Bulan Juni 2021 lalu, kami memfasilitasi yang bersangkutan, warga Kelurahan Ngampel tersebut berangkat menjalani perawatan inap intensif di RSJ Lawang,” terang Luluk, Jum’at (3/9).
Disebutkan oleh Luluk, pasca menjalani opname, MJB harus kontrol rutin ke Poliklinik Jiwa RSJ Lawang guna memastikan kondisi kesehatannya. Karena keharusan ini, dinsos melalui TRC segera mengambil langkah dengan memfasilitasi pasien tersebut untuk menjalani kontrol.
Baca Juga: Pj Wali Kota Zanariah Harap PGRI Kota Kediri Semakin Solid Majukan Mutu Pendidikan
Selama menjalani perawatan intensif di RSJ Lawang, MJB menunjukkan perubahan yang baik menuju kesembuhan seperti sedia kala.
“Harapannya dengan tetap rajin minum obat, dukungan orang tua dan orang-orang terdekatnya serta adanya aktivitas positif sehari-hari, yang bersangkutan akan menjadi sehat jiwanya tentu juga sehat lahiriahnya,” tambahnya.
Menurut Luluk, peran serta masyarakat dalam upaya rehabilitasi sosial bagi eks-ODGJ ini sangat diperlukan, mengembalikan fungsi dan peran sosial mereka di masyarakat menjadi tanggung jawab bersama. Di samping itu di setiap kecamatan, Dinsos juga ada pendamping yang siap memberikan pendampingan bagi para ODGJ.
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Beri Arahan ke Peserta Uji Kompetensi
Sementara Muhni, anggota Tim Reaksi Cepat Kelurahan Ngampel yang mengawal MJB kontrol ke RSJ Lawang menyampaikan bahwa semuanya berjalan lancar. "Klien hari ini bisa sampai ke RSJ Lawang untuk kontrol pertamanya," ujar Muhni, Jum’at (3/9).
Dewi, ibu dari MJB sangat merasa bersyukur karena telah diberikan fasilitasi oleh TRC berupa pendampingan kepada putranya untuk melakukan kontrol kesehatan di RSJ Lawang. "Tanpa ada bantuan dari Pemkot, kami tidak bisa berangkat ke sana karena tidak ada biaya,” ujar Dewi dengan penuh syukur.
Sebagai informasi, Dinas Sosial Kota Kediri aktif memberikan pendampingan dan perhatian bagi para penyandang disabilitas mental di Kota Kediri. Melalui pendampingan-pendampingan tersebut, diharapkan dapat menjadi terapi penyembuhan kepada para ODGJ sebagai bentuk rehabilitasi sosial.
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Tekankan Pentingnya Menjaga Lingkungan Sejak Dini saat World Clean Up Day 2024
Di samping itu, sejumlah pelatihan seperti kerajinan tangan juga acap kali diberikan kepada para eks-ODGJ supaya mereka tetap bisa berkarya dengan melakukan hal-hal yang positif. (uji/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News