SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Bupati Situbondo, Karna Suswandi, meminta seluruh wartawan di Kabupaten Situbondo ikut serta menyosialisasikan pentingnya vaksinasi Covid-19 dalam menjaga kekebalan tubuh.
Bung Karna, sapaan akrab Bupati Situbondo, yakin bahwa berita-berita hoax menjadi faktor rendahnya masyarakat di Kota Santri Pancasila melakukan vaksinasi Covid-19.
Baca Juga: KPK Periksa Bupati Karna di Polres Bondowoso, Sejumlah Nama ini Turut Masuk Jadwal
"Saya berharap kepada teman-teman wartawan agar berita-berita hoax itu bisa ditepis dan dilawan. Karena akibat berita hoax itu masyarakat takut bervaksin," kata Karna Suswandi, Minggu (12/9/2021)
Menurutnya, apabila masyarakat sehat, wartawannya diyakini juga akan sehat. Namun, jika masyarakat di Situbondo banyak yang terkena Covid-19, maka risiko bagi wartawan terpapar Covid-19 juga akan semakin tinggi.
"Mari kita sama-sama menjaga kondusivitas. Terutama, pentingnya seluruh wartawan di Situbondo ini ikut mensosialisasikan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat," ajak bupati.
Baca Juga: Ketua DPRD Situbondo Usul Retreat Model Presiden Prabowo untuk Kepala OPD
Ia mengaku sudah menggandeng sejumlah ormas, seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan pentingnya vaksinasi Covid-19.
"Tapi kan kita tidak bisa memaksa mereka untuk divaksin. Jadi, yang bisa kita lakukan adalah menyadarkan mereka," terangnya.
Bung Karna bertekad akan terus berusaha secara maksimal, agar vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Situbondo terus meningkat, sejalan dengan upaya yang telah dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Situbondo.
Baca Juga: Kedudukan Pers Sangat Tinggi dalam Undang-Undang, Wartawan Harus jaga Marwah Pers
"Saya berharap masyarakat menyadari itu semua, karena tugas pemerintah bertanggung jawab atas kesehatan masyarakat," pungkasnya.
Berdasarkan data yang dihimpun, vaksinasi dosis 1 di Kabupaten Situbondo, Kota Santri Pancasila per 10 September 2021 masih mencapai 82.479 orang dari jumlah populasi sekitar 700 ribu penduduk yang tersebar di 17 Kecamatan dari 136 Kelurahan/Desa. (mur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News