Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana (kiri); Kepala BIN Jawa Timur, Marsma Rudy Iskandar (kaos merah); dan Kapolres Kediri, AKBP Lukman Cahyono, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi door to door seorang lansia di Desa Turus, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri. Foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE.com
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Jawa Timur (Jatim), Marsma Rudy Iskandar, meninjau pelaksanaan vaksinasi door to door kepada lansia di Desa Turus, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.
Selain meninjau pelaksanaan vaksinasi door to door untuk lansia, ia juga mengunjungi pelaksanaan vaksinasi SMPN 2 Gurah, pondok pesantren, dan SMAN 1 Plosoklaten.
Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan instruksi dari Presiden Joko Widodo untuk mempercepat vaksinasi terhadap para pelajar dalam mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
"Alhamdulilah tadi tidak ada masalah dalam pelaksanaan vaksinasi. Semuanya berjalan dengan lancar dan para pelajar juga terlihat sangat antusias,” ujarnya, Selasa (21/9).
Menurut dia, salah satu hal yang menarik perhatiannya adalah seorang nenek yang berusia 97 tahun bernama Sukinem. Meski sudah renta, ia masih tetap semangat ketika disuntik vaksin.
Mas Dhito (sapaan karibnya) juga mengimbau kepada warga Kabupaten Kediri yang belum disuntik vaksin untuk segera mendaftar ke balai desa dan puskesmas untuk mencegah penyebaran Covid-19 di wilayahnya.
“Saya mewakili masyarakat Kabupaten Kediri sangat berterima kasih kepada Kepala BIN Daerah Jawa Timur. Sebelumnya kami meminta 6.000 dosis vaksin, tapi beliau memberikan 12 ribu dosis vaksin. Jadi yang sisanya 6.000 dosis akan dilakukan dalam vaksinasi yang kedua supaya manajemen dosis kita lebih baik,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala BIN Jatim, Marsma Rudy Iskandar, mengucapkan terima kasih kepada Bupati Kediri dan tenaga kesehatan (nakes) yang sudah mendukung dan membantu kegiatan vaksinasi oleh pihaknya kepada masyarakat di Kabupaten Kediri.
Selama ini, kata Rudy, BIN Jatim juga sudah melaksanakan vaksinasi terhadap pelajar SMP, SMA, Madrasah, dan Pondok Pesantren di wilayah Trenggalek, Jombang, Gresik, Malang, Madiun, dan Sidoarjo.
“Kegiatan ini adalah instruksi dari Bapak Presiden Republik Indonesia, bahwa di wilayah yang sudah masuk PPKM di level 1 dan 2 segera melakukan pembelajaran tatap muka. Jadi, bagi pelajar yang belum disuntik vaksin untuk tatap muka, maka akan dilaksanakan vaksinasi,” kata Rudy.
Selain Bupati Kediri dan Kepala BIN Jatim, agenda tersebut juga dihadiri oleh Kapolres Kediri, AKBP Lukman Cahyono; dan Dandim 0809 0809 Kediri, Letkol Inf Rully Eko Suryawan. Rombongan tersebut juga memberi bantuan berupa sembako kepada warga setempat dan kaos kepada para pelajar yang mengikuti vaksinasi. (adv/kominfo)
