BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Dewan Pengurus Daerah (DPD) PPS Betako Merpati Putih Jawa Timur menggelar pelatihan peningkatan imunitas bagi anggota, bertempat di Aula Adelia Cafe and Resto, Bojonegoro, Minggu (3/10/2021).
Ketua DPD Merpati Putih Jatim Haryanto Bs Soenarjo mengatakan bahwa pelatihan yang diikuti sebanyak 125 peserta dari 21 Cabang Merpati Putih di Jatim tersebut dilakukan dalam rangka pengabdian kepada masyarakat terkait pencegahan serta penanganan pandemi Covid-19.
Baca Juga: Peserta JKN di Ngasem Kediri Tunjukkan Kiat Sehat dengan Olahraga
"Sesuai dengan instruksi dari Pewaris PPS Betako Merpati Putih, bahwa Jawa Timur harus segera melaksanakan pengabdian kepada masyarakat, khususnya terkait dengan penanganan Covid-19," kata Mas Hari, sapaan Haryanto.
Hari mengaku bahwa sebelum kasus Covid-19 melandai seperti sekarang ini, Merpati Putih (MP) telah melakukan pelatihan-pelatihan secara online atau daring, baik nasional maupun regional.
Baca Juga: Deklarasi Relasi Jamur, Ketua Dekopinwil: Jangan Sampai Jatim Dipimpin Selain Khofifah
Ditambah lagi, apa yang sudah dilakukan oleh MP Cabang Bojonegoro pada awal Juni 2020 lalu, dengan menggelar pelatihan peningkatan imunitas bagi para pasien Covid-19 di Rooftop RS Bhayangkara Wahyu Tutuko Bojonegoro.
"Pelatihan peningkatan imunitas tersebut dipimpin langsung oleh Kepala RS Bhayangkara yang kebetulan beliau juga anggota MP Cabang Bojonegoro, yakni Mas Romi (Kompol Dr. dr. Rommy Sebastian, M.A.R.S.)," tambahnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut dan bertindak sebagai pemateri, Mas Mulyanto Tambak, Koordinator Dewan Guru (KDG) Pengurus Pusat Merpati Putih, serta Mas Romi (Kompol Dr. dr. Rommy Sebastian). Juga hadir Mas Dalidjan dari Dewan Guru (DG), para senior, serta jajaran Pengurus DPD MP Jatim.
Baca Juga: Terbantu Kacamata Gratis, Didik Warga Kota Kediri Puas dengan Layanan JKN
Dalam sambutannya, Mas Mulyanto menjelaskan bahwa awal kegiatan pelatihan imunitas tersebut berangkat dari keprihatinan MP terhadap situasi dan kondisi pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia.
Ia menuturkan bahwa jauh sebelum pandemi, pihaknya sudah sering melakukan pelatihan-pelatihan kepada masyarakat di sejumlah tempat di Indonesia. "Pelatihan tersebut berupa senam ringan yang mampu meningkatkan imunitas maupun power," tuturnya.
Baca Juga: Peletakan Batu Pertama Masjid Darussalam Trucuk Bojonegoro, Khofifah Bahas soal Perdamaian Gaza
Dalam pelatihan peningkatan imunitas kali ini, Mulyanto menyebutkan bahwa nantinya bisa diikuti oleh orang awam yang sehat, sedang, maupun pasca mengalami Covid-19. Tentunya gerakannya nanti disesuaikan kemampuan setiap orang.
"Jika ada yang hanya bisa terbaring karena terpapar covid tapi masih sadar, bisa kita ajarkan secara mandiri dengan cara mengikuti aba-aba lewat HP. Hal ini juga bisa diterapkan terutama bagi orang-orang yang sibuk," beber Mas Mul.
Sementara bagi penderita yang sembuh dari Covid-19, ia menerangkan bahwa kapasitas paru-paru mereka tidak bisa menyerap oksigen secara sempurna. Sehingga mereka memerlukan pelatihan peningkatan imunitas dalam menjalani masa-masa long covid tersebut.
Baca Juga: Berangkatkan Jalan Sehat Hari Koperasi di Bojonegoro, Khofifah: Penggerak Ekonomi Kerakyatan
Pihaknya berharap setelah mengikuti pelatihan tersebut, para peserta atau anggota MP sudah bisa memberikan pelatihan peningkatan imunitas tubuh kepada masyarakat umum sehingga bisa membantu mencegah dari terpapar Covid-19.
"Kami berharap, seluruh cabang MP yang ada di Jatim ini bisa melakukan kegiatan pelatihan ini melalui kolat-kolat (kelompok latihan) yang ada. Jadi, kolat bisa menampung masyarakat yang ada di sekitarnya untuk ikut pelatihan ini. Juga bisa dilakukan di lingkungan kita masing-masing setingkat kampung atau desa," pungkasnya.
Dengan turunnya status PPKM di Jatim pada level 1 ini, maka DPD Merpati Putih Jatim mulai menggelar kegiatan secara tatap muka atau offline. Tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat, yakni dengan mencuci tangan, memakai masker, serta menjaga jarak saat kegiatan. (ian/rev)
Baca Juga: Ingin Melahirkan Normal Tanpa Rasa Sakit? RSU Kusuma Pamekasan Perkenalkan Metode ILA WELA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News