Bu Min Ingin Keterlibatan 3 Pilar dalam Akselerasi Vaksinasi Lansia di Gresik

Bu Min Ingin Keterlibatan 3 Pilar dalam Akselerasi Vaksinasi Lansia di Gresik Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah, bersama pejabat Forkopimda setempat saat rapat koordinasi program vaksinasi. Foto: SYUHUD/BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah, berharap akselerasi vaksinasi bagi lansia terus digencarkan, agar capaian vaksinasi di Kabupaten Gresik maksimal.

(sapaan akrab Wakil Bupati Gresik) berharap kekebalan tubuh masyarakat dapat meningkat, sehingga menekan risiko penyebaran Covid-19 di wilayahnya.

Ia juga menginginkan agar Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik terus memantau perkembangan vaksinasi. Selain dinas kesehatan, keterlibatan 3 pilar di antaranya dari unsur muspika dan petugas puskesmas juga dianggap penting untuk membantu dinkes dalam melakukan tracing.

"Kita sudah memasuki level dua untuk capaian vaksinasi. Jadi saya berharap agar akselerasi guna percapatan target vaksinasi harus terus digencarkan," ujarnya saat menggelar pertemuan dengan jajaran Forkopimda Kabupaten Gresik membahas perkembangan vaksinasi, Senin (1/11).

Ia mengungkapkan, persentase vaksinasi dosis pertama di Kabupaten Gresik hingga hari ini sudah mencapai 76,54 persen, sedangkan untuk dosis dua sudah mencapai 53,33 persen. Sementara capaian vaksinasi untuk lansia, sudah memasuki angka 64,58 persen atau setara 70 ribu lansia.

Masih ada sekitar 30 ribu lansia yang belum menerima vaksin, hal itu disebabkan karena sejumlah faktor. Di antaranya, lantaran mereka enggan divaksin, ada pula karena faktor kormobid atau penyakit penyerta, sehingga belum boleh menerima suntikan vaksin.

"Saya minta kepada dinas kesehatan untuk segera melakukan tracing dan pendataan bagi lansia yang siap menerima vaksin,” ucapnya.

"Dengan begitu, diharapkan akselerasi vaksinasi bagi lansia dapat terlaksana sebagaimana diharapkan," tuturnya menambahkan. (hud/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO