Wali Kota Kediri: Hari Pahlawan Harus Dimaknai Dengan Semangat Berkarya

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - 'Pahlawanku Inspirasiku' menjadi tema dalam Peringatan Hari Pahlawan tahun ini. Hari bersejarah yang selalu diperingati setiap tanggal 10 November tersebut harus dimaknai dengan semangat berkarya agar bisa menjadi pahlawan di eranya masing-masing.

Hal tersebut disampaikan Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar setelah berziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan, Rabu (10/11).

Wali Kota Kediri memotivasi dan mendorong generasi muda untuk fokus pada pekerjaan, hobi, atau apa pun yang digemari sehingga bisa menorehkan sejarah untuk Kota Kediri dan Bangsa Indonesia.

"Sekarang saatnya generasi penerus harus muncul dan mengasah ilmu pengetahuannya, harus mengembangkan sayap dan jaringan sehingga ke depan bisa menjadi hal yang bermanfaat bagi banyak orang," pesannya.

Ia menyampaikan, di Kota Kediri bonus demografi sudah dimulai sejak tahun 2018 lalu. Di mana usia produktif lebih banyak dibandingkan usia yang nonproduktif. Layanan di Pemerintah Kota Kediri pun sudah berubah ke arah pendekatan melalui sistem, teknologi informasi, dan lainnya.

Menurutnya, saat ini sudah borderless atau tidak ada sekat. Untuk itu, semua pihak khususnya anak muda harus mampu menyesuaikan diri dengan cara terus belajar, berkonsolidasi, mengembangkan jaringan, dan perlu berkolaborasi untuk membuat semuanya menjadi lebih nyata dan lebih besar dalam bidang apa pun.

"Untuk generasi muda perlu saya ingatkan kembali bahwa kita harus terus belajar dan berkarya karena kalau tidak seperti itu, nantinya kita akan kalah bersaing," pungkas wali kota yang karib disapa Mas Abu ini.

Sebelumnya, Wali Kota Kediri juga mengikuti upacara peringatan Hari Pahlawan di Balai Kota Kediri. Bertindak sebagai inspektur upacara yaitu Komandan Kodim 0809 Letkol Inf Rully Eko Suryawan.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Forkopimda Kota Kediri, Sekretaris Daerah Kota Kediri, perwakilan instansi vertikal, kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Kediri, perwakilan LVRI dan perwakilan organisasi wanita di Kota Kediri. (uji/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News