PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Nasib apes menimpa Andri (24). Sopir truk warga Situbondo itu mengalami kecelakaan. Truk gandeng yang dikemudikannya terguling di Jalan Raci, Kecamatan Bangil, Selasa (7/12) siang.
Andri menceritakan kronologi kecelakaan yang menimpanya berawal saat ia mengemudikan truk nopol P 9717 UE dari Gresik untuk mengantar sabun mandi dan deterjen ke Kraton. Sesampainya di Jalan Raya Raci, Kecamatan Bangil, Andri berniat untuk mengisi bahan bakar truk gandengnya ke pom bensin di Raci. Ia pun berbelok dan menyeberang untuk mengisi BBM di SPBU samping Kompleks Raci.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Setelah selesai mengisi BBM, dirinya langsung beranjak pergi untuk melanjutkan perjalanan. Setelah berjalan sepanjang 50 meter, ada tempat untuk berputar arah. Saat berbelok untuk menuju Pasuruan itulah, tiba-tiba bak bagian belakang oleng dan terguling.
“Mau belok. Tiba-tiba gandengan belakang ngguling,” ujar Andri.
Meski tak ada korban jiwa, laka tunggal tersebut menyebabkan kemacetan panjang terjadi. Lantaran truk yang dikemudikan korban, menutup sebagian jalan Surabaya-Pasuruan.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
Kepala Pos PIER Satlantas Polres Pasuruan, Aiptu Sugeng mengungkapkan, insiden tersebut dipicu truk gandeng yang terlalu menikung saat berbelok. Bak belakang tak memiliki ruang cukup untuk berganti arah, sehingga berakhir pada kecelakaan tunggal tersebut.
“Ruang untuk berbelok terlalu sempit. Tapi, sopir memaksa. Akhirnya, terjadilah kecelakaan tunggal sekitar pukul 10.30 WIB,” bebernya. (bib/par/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News