Dukung Visi-Misi Wali Kota, Barenlitbang Kota Kediri Gelar Diseminasi Hasil Kajian Penelitian

Dukung Visi-Misi Wali Kota, Barenlitbang Kota Kediri Gelar Diseminasi Hasil Kajian Penelitian Kegiatan Diseminasi di Hotel Lotus yang digelar oleh Barenlitbang Kota Kediri. Foto: Ist

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri melalui badan perencanaan pembangunan, penelitian, dan pengembangan (Barenlitbang) telah mengkaji dan melakukan survei pada masyarakat. Ini dilakukan untuk mendukung visi dan misi Wali dalam mewujudkan kota yang unggul dan makmur dalam harmoni.

Barenlitbang telah bekerja sama dengan beberapa pihak untuk melakukan kajian dan penelitian, yakni Universitas Brawijaya (Unibraw) dalam penyusunan dokumen Indeks Kepuasan Masyarakat dan Indeks Minat Baca, IAIN Kediri dalam penyusunan dokumen Indeks Kerukunan Umat Beragama serta PT Sucofindo Surabaya dalam penyusunan Indeks Kota Layak Huni.

Hasil dari penelitian-penelitian tersebut telah didiseminasikan (salah satu bentuk kegiatan pertanggungjawaban akademik yang dilakukan oleh setiap peneliti untuk kegiatan penelitian yang telah dilakukan) kepada perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) organisasi perangkat daerah (OPD), lurah, camat, dan puskesmas se-.

Kepala Barenlitbang , Chevy Ning Suyudi, mengatakan bahwa hasil masing-masing kajian dan survei sudah sangat baik. "Keempat capaian tersebut mengalami kenaikan dari tahun-tahun sebelumnya," ujarnya, Selasa (14/12).

Ia memaparkan satu per satu hasil penelitian, dimulai dari Indeks Kepuasan Masyarakat yang dilakukan pada 72 unit layanan publik dengan responden 10.192 orang dan menghasilkan nilai IKM 2021 rata-rata sebesar 3,51.

"Nilai tersebut masuk dalam kategori baik dan mengalami peningkatan 0.03 poin dari tahun sebelumnya, yaitu 3,49," tuturnya.

Kajian kedua adalah Indeks Kota Layak Huni, dengan 384 responden yang tersebar di 3 kecamatan dan memiliki 30 indikator menghasilkan nilai 77,80. Capaian ini juga meningkat dari tahun 2020 yaitu 72,60.

"Hasil ini menggmbarkan semakin layak dihuni untuk masyarakat," kata Chevy.

Capaian ketiga adalah Indeks Kerukunan Umat Beragama, dengan nilai 3,97. "Nilai ini termasuk kategori tinggi dan mencermin adalah kota yang kondusif," ungkapnya.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO