Bupati Kediri Berencana Ajukan Status Ratusan Bidan Menjadi PPPK | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Bupati Kediri Berencana Ajukan Status Ratusan Bidan Menjadi PPPK

Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Muji Harjita
Rabu, 17 Juli 2024 20:05 WIB

Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, saat memberi sambutan. Foto: Ist

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, berencana mengajukan usulan formasi ratusan bidan dalam satu tahun ke depan. Hal tersebut merupakan tindak lanjut masukan dari anggota Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Kediri.

Dari data IBI Kabupaten Kediri, terdapat sekitar 127 anggota yang masih masuk kategori tenaga kontrak. Hal tersebut mendorong pimpinan daerah yang akrab disapa itu untuk mengusulkan ke kementerian, agar para bidan bisa diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

“Secara berjenjang, saya minta waktu 1-2 tahun, InsyaAllah semua bidan yang statusnya tenaga kontrak akan kita naikkan menjadi PPPK,” ujarnya saat berdiskusi dengan ratusan anggota IBI Kabupaten Kediri, Selasa (16/7/2024)..

menyebutkan adanya catatan khusus, yakni pengangkatan status bidan menjadi pegawai tetap diprioritaskan bagi yang telah terikat kontrak, dan mengabdi belasan tahun di Kabupaten Kediri.

Tak segan, Pemkab Kediri juga meminta supaya para bidan mengingatkan janji bupati berusia 31 tahun itu terhadap rencana pengajuan status tenaga kontrak menjadi PPPK sesuai tenggang waktu yang diberikan.

“Njenengan punya hak, hari ini sampai 16 Juli 2025 nanti untuk menagih,” kata .

Kabar baik ini disambung Dotik Sukismi, salah satu bidan di Puskesmas Sidorejo, Kecamatan Pare. Menurut dia, pengangkatan ini setimpal dengan pekerjaan seorang bidan yang mengurus siklus kehidupan manusia mulai lahir sampai tutup usia.

“Alhamdulillah ini kabar yang membahagiakan bagi adik-adik yang posisinya masih kontrak, sehingga akan mendapatkan fasilitas menjadi pegawai tetap,” ucapnya.

Antusias tersebut juga disambut Ida Rekmawati. Pegawai bidan di Puskesmas Ngadiluwih ini berharap langkah yang dilakukan bisa memberikan motivasi bagi para bidan di Kabupaten Kediri.

“Semoga berdampak positif bagi bidan-bidan yang lain,” harapnya. (uji/mar)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video