Gara-gara Cucian Bawang Merah, Sungai Desa Janti di Sidoarjo Tercemar, Ikan pada Teler
Jumat, 02 Oktober 2015 00:44 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Warga Desa Janti Kecamatan Tulangan berebut mencari ikan yang munggut atau teler di bantaran sungai setempat, Kamis (2/10). Diduga ikan-ikan teler tersebut akibat sungai yang tercemar dari aktivitas pencucian kulit bawang merah yang dilakukan warga Desa Jati Kalang Kecamatan Prambon. Sebab, mereka mencuci di dam sungai yang merupakan perbatasan kedua desa tersebut.
Pantauan BANGSAONLINE.com, aktivitas sejumlah warga yang mencuci kotoran bawang merah itu, dilakukan seminggu sekali. Akibatnya, kondisi sungai berubah menjadi keruh dan tercermari kotoran kulit bawang merah.
BACA JUGA:
Pabrik Cat Avian Dilalap si Jago Merah
Sidang Kasus Pemotongan Insentif ASN di BPPD Sidoarjo: Dana Mengalir ke Instansi Lain
Warga Gresik Tewas Disambar KA Argo Semeru di Krian
Kebakaran Gegerkan Warga Sekitar Pasar Sukodono
"Kami tidak tahu asal muasalnya, tiba-tiba banyak ikan yang munggut di sungai. Lalu, warga mulai berebut mencari ikan-ikan di sungai," kata Rosyid (32) warga Desa Janti pada BANGSAONLINE.com.
Sementara, Saiful (48) pemilik komiditi bawang merah saat ditemui wartawan mengatakan jika kondisi bawang yang masih kotor tidak mungkin langsung dijual.