Cegah Banjir, Dinas SDACKTR Pasuruan dan Koramil 0819/20 Gempol Normalisasi Anak Sungai Wrati

Cegah Banjir, Dinas SDACKTR Pasuruan dan Koramil 0819/20 Gempol Normalisasi Anak Sungai Wrati Koramil, pemerintah desa, dan pihak swasta gotong toyong melakukan normalisasi Anak Sungai Wrati, Kecamatan Gempol.

Dalam normalisasi kali ini, Dinas SDACKTR Kabupaten Pasuruan yang menyiapkan alat berat dan armada truk untuk mengangkut sedimentasi yang dikeruk. Sejumlah perusahaan yang konsen terhadap persoalan banjir juga turut mambantu kebutuhan material, seperti solar dan lainnya.

"Kami salah satu pengusaha di sini yang berhadapan langsung dan berdampak langsung terhadap sungai tersebut, sekaligus bagian dari warga , kami support material, apa yang dibutuhkan untuk normalisasi. Mohon maaf, kami tidak ngasih uang cash, tapi material nyata. Supaya pelaporannya jelas dan tepat sasaran," ucap Soleh, bagian fasilitasi di salah satu perusahaan yang ada di Gempol.

Ia mengungkapkan, normalisasi ini diestimasi selesai dalam 14 hari. Apabila penanganan yang dibutuhkan masih kurang, makan akan dilakukan perpanjangan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.

Sementara warga desa yang tinggal di sepanjang bantaran sungai sangat senang dengan dilakukannya normalisasi tersebut. Mereka berharap dampak bencana banjir yang terjadi setiap tahun bisa berkurang.

"Kami sangat mendukung sekali. Warga sepanjang sungai ini sangat berterima kasih sekali adanya normalisasi ini, warga merasa senang dan terbantu. Apalagi kondisi sungainya yang kotor dan dangkal, bahkan lebar sungai mulai menyempit," ucap Kades Legok, Nursalam. (bib/par/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video '6 Hari Terseret Banjir, Petani di Pasuruan Ditemukan Mengapung':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO