3 Polsek di Kota Mojokerto Kembali ke Polreskab, Puluhan Polisi Telat Gajian

3 Polsek di Kota Mojokerto Kembali ke Polreskab, Puluhan Polisi Telat Gajian DITARIK LAGI - Wakapolda Jatim Brigjen Edy Hariyanto didampingi Kapolres Budhi Herdi Susianto (kanan) melayani wawancara wartawan di Mapolsek Sooko, siang tadi (10/6). (gunadhi/BANGSAONLINE)

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Setelah menunggu lima bulan, akhirnya tiga polsek wilayah hukum Polres Mojokerto Kota masing-masing Polsek Sooko, Puri dan Mojoanyar benar-benar kembali ke Polres Mojokerto Kabupaten. Penyerahan kembali tiga polsek itu dipimpin langsung Waka Polda Jatim Brigjen Pol Eddi Hariyanto di halaman Mapolsek Sooko dimulai sekitar pukul 09.00 WIB, Rabu (10/6).

Orang nomer dua di jajaran Polda Jatim itu memimpin langsung upacara penyerahan karena Kapolda Irjen Anas Yusuf berhalangan hadir.

Selain, Wakapolda, penyerahan tiga polsek juga dihadiri Kapolres Mojokerto Kota AKBP Bambang Widyatmoko serta Kapolres Mojokerto AKBP Budhi Herdi Susianto dan seluruh perwira serta anggota tiga polsek tersebut. Tak hanya itu, upacara penyerahan dengan penandatangan berita acara juga dihadiri Danrem 082/Citra Panca Yudha Jaya (CPYJ) Kolonel Inf Irham Waroihan serta Dandim 0815/Mojokerto Letkol Inf Djohan Darmawan dan Wakil Bupati Mojokerto Choirun Nisa.

Wakapolda Eddy Hariyanto menegaskan, upacara penyerahan tiga polsek dari wilayah hukum Polres Mojokerto Kota ke wilayah hukum Polres Mojokerto digelar, setelah tiga polsek yang terlepas dari Polres Mojokerto sejak Desember 2012 lalu yakni Polsek Sooko, Polsek Puri dan Polsek Mojoanyar.

Kendati upacara penyerahan tiga polsek sudah dilakukan, namun seluruh anggota polsek (Sooko, Puri, Mojoanyar) dikabarkan belum menerima gaji sejak bulan Mei lalu. Total terdapat 48 polisi telat menerima gaji. Hal itu terjadi, diduga lantaran proses peralihan wilayah hukum yang sedang berlangsung, mulai verifikasi dan ventarisasi kelengkapan tiga polsek.

"Yang pasti, gaji para anggota akan segera cair menyusul penyerahan tiga polsek ini. Sedangkan bergabungnya lagi tiga polsek ke Polres Mojokerto bertujuan untuk pendekatan kepada pelayanan masyarakat, alasan kesulitan karena faktor jarak sehingga kita ingin mendekatkan polisi ke tengah-tengah masyarakat. Ini alasan pokok. Untuk gaji, masih dalam proses. Gaji akan diberikan karena ada persyarakat yang belum terpenuhi sehingga gaji belum cair," papar Eddi kepada sejumlah wartawan, usai upacara penyerahan tiga polsek, siang kemarin.

Menurutnya, persoalan gaji yang terlambat merupakan urusan dengan Kantor Pusat Pembendaharaan Negara (KPPN). KPPN dalam waktu dekat akan mencairkan dana, jika syarat sudah dipenuhi karena menyangkut keuangan negara. 

"Terkait gaji anggota, sudah di KPPN, syarat lengkap dan informasinya hari ini gaji cair. Untuk peralihan tiga polsek ini, semua sudah di Irwasda tinggal pelaksanaan saja. Administrasi sudah, sarana, prasana dan anggota sesuai polsek masing-masing," pungkas perwira dengan bintang satu dipundaknya. (gun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO