Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, ketika bersama pelajar.
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Khofifah mendorong para remaja, terutama di Jawa Timur, untuk menyiapkan diri sebagai generasi emas menuju Indonesia Emas pada 2045, salah satunya agar menguatkan diri berwawasan lingkungan. Ini penting, untuk mewujudkan Indonesia net zero emission 2060 serta pembangunan hijau berkelanjutan.
Pesan yang disampaikan mantan Menteri Sosial itu selaras dengan tema International Youth Day atau Hari Remaja Internasional yang diangkat UNESCO, yakni 'Green Skill for Youth: Towards Sustainable World'. Peringatan tersebut jatuh pada hari ini, Sabtu (12/8/2023).
BACA JUGA:
- Pesan Penting Khofifah di Hari Remaja Internasional, Tajamkan Kemampuan Digital dan Teknologi
- Sambut HUT RI ke-79, Khofifah Bagikan Bendera di Acara Jalan Sehat Kota Mojokerto
- Khofifah Terima Penghargaan Sebagai Pembina Rehabilitasi Mangrove dari Menteri LHK
- Emil Terima Deklarasi Dukungan dari DPD Persaudaraan 98 Jatim
"Hari Remaja Internasional ini kebetulan berdekatan dengan HUT RI ke-78. Maka saya ingin menekankan pentingnya peranan remaja berwawasan lingkungan guna mewujudkan Indonesia hijau dan berkelanjutan serta mewujudkan net zero emission 2060,” ucapnya di Surabaya, Sabtu (12/8).
Khofifah menjelaskan, saat ini pemerintah di seluruh penjuru dunia juga telah gencar melaksanakan program transisi hijau. Yang artinya, pergeseran menuju dunia yang ramah lingkungan dan ramah iklim. Serta bertujuan untuk merespon krisis iklim global sekaligus untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
“Transisi hijau menuju negeri dan dunia yang lebih hijau ini sangat bergantung pada pengembangan keterampilan dan sumber daya manusia yang ramah lingkungan,” tegasnya.
"Keterampilan ini dimulai dari pengetahuan, kemampuan, nilai, dan sikap yang diperlukan untuk hidup, berkembang, dan mendukung masyarakat yang berkelanjutan dan hemat sumber daya," imbuhnya.
