Bersama SIG, PWI Tuban Salurkan Air Bersih bagi Warga Terdampak Kekeringan

Bersama SIG, PWI Tuban Salurkan Air Bersih bagi Warga Terdampak Kekeringan Air bersih yang disalurkan PWI Tuban hasil kerja sama dengan SIG.

TUBAN, BANGSAONLINE.com bersama PT. (Persero) Tbk () GHoPo memberikan bantuan penyaluran air di Dusun Sumber Rahayu, Desa Trantang, Kecamatan Kerek, Senin (6/11/2023).

Dalam kegiatan tersebut, turut dihadiri oleh Senior Manager of Corporate Communication Pabrik , Camat Kerek, Sekretaris Desa (Sekdes) Trantang, BPBD, PMI , TNI/Polri, Kapolsek Kerek dan Satpol PP Kecamatan Kerek.

Ketua , Suwandi, berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Khususnya PT. yang terus mensupport kegiatan-kegiatan .

"Kami berharap sinergi kami bersama PT. terus terjalin dalam rangka terus membantu masyarakat, sebab kami tidak hanya meliput berita, namun kami juga peduli terhadap warga yang mengalami kesulitan dalam hal ini krisis air," ujarnya.

Ia menuturkan, kegiatan penyaluran bantuan air ini sudah dilakukan 2 kali, sebelumnya yaitu di Desa Sambongrejo, Kecamatan Semanding dan hari ini dilakukan di Desa Trantang, Kecamatan Kerek.

"Alhamdulilah, adapun bantuan air yang kami berikan totalnya ada 100.000 ribu liter yang diberikan kepada warga terdampak kekeringan," ucap wartawan Harian Bangsa dan BANGSAONLINE.com itu.

Senior Manager of Corporate Communication Pabrik , Setiawan Prasetyo menyampaikan, selalu berkomitmen membantu masyarakat terutama dalam hal ini masyarakat yang terdampak kekeringan dan kesulitan mencari air bersih.

"Maka dari itu, kami bersama melaksanakan bantuan air bersih, harapannya kedepan kita cari solusi bersama sehingga warga disini tidak sampai terdampak kekeringan," tutur Setiawan Prasetyo.

Di tempat yang sama, Camat Kerek Nanang Wahyudi juga menambahkan, di wilayah Kecamatan Kerek yang terdampak kekeringan yaitu Desa Trantang dan Desa Tengger.

"Nanti kita bersama DLH, Pemkab dan PT. bersama-sama mencari solusi bagaimana menambah debit air seperti apa," ujar Nanang Wahyudi.

Sebab, selama ini di wilayah Kerek masih terpenuhi oleh PDAM, cuman tahun 2023 ini. Menurutnya, ada dua desa di wilayah Kerek yang mengalami krisis air. Salah satunya di Dusun Sumber Rahayu, Desa Trantang.

"Kalau di Dusun Sumber Rahayu ini ada 165 KK yang membutuhkan air bersih, alhamdulilah berkat teman - teman kebutuhan air bersih untuk warga Desa Trantang tercukupi," tutup dia.

Sementara itu, salah satu warga setempat, Julaikah (37) mengucapkan banyak terimakasih kepada dan yang telah menyalurkan bantuan air bersih untuk masyarakat. Sebab, beberapa minggu terakhir ini masyarakat cukup kesulitan mendapatkan air bersih.

"Biasanya pakai PDAM, tapi sekarang sering mati dan debit airnya kecil sehingga tidak mampu mencukupi kebutuhan warga. Terpaksa warga sini ambil air di sumur tua yang lokasinya sekitar 3,5 kilometer dari rumah penduduk," tutur Julaikah. (gun/mar)

Lihat juga video 'Perahu Penyeberangan Tenggelam di Bengawan Solo, Belasan Warga Dilaporkan Hilang':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO