Sempat Sepi Beberapa Tahun, Aktivitas Perdagangan di Gempol Plaza Mulai Menggeliat

Sempat Sepi Beberapa Tahun, Aktivitas Perdagangan di Gempol Plaza Mulai Menggeliat Aktivitas perdagangan yang mulai kembali ramai.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - yang diresmikan pada 2018 silam kini kondisinya hampir mangkrak. Sepi pedagang dan pembeli.

Lokasi sebenarnya strategis. Dekat dengan pertigaan yang dikenal sebagai 'segitiga emas'.

Pertigaan yang menghubungkan jalur Banyuwangi-Surabaya, Malang-Sidoarjo, dan juga Pasuruan-Mojokerto.

Tapi faktanya pasar itu justru hanya dilalui pedagang dari berbagai penjuru yang mau dijual ke pasar porong. 

Hal ini menimbulkan pertanyaan. Mengapa pedagang lebih memilih dari pada pasar Gempol.

Padahal pedagang yang berjualan di juga banyak yang berasal dari Pasuruan. 

Memang jarak dengan Porong itu hanya berjarak 1 KM, tetapi pasar tersebut sudah masuk wilayah Kabupaten Sidoarjo.

"Pasar ini sempat vakum dari aktivitas jual beli dan kini pedagang mulai ramai," kata kepala pasar Syafi'i kepada BANGSAONLINE di lokasi pasar yang berada  di Desa Gempol, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, usai menggelar kegiatan selamatan pasar.

Dia menjelaskan bahwa pasar tersebut diaktifkan lagi oleh Syafi'i beserta kelompoknya sejak bulan September 2023. 

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO