9 Gejala Utama Kepribadian Narsistik yang Perlu Diketahui

9 Gejala Utama Kepribadian Narsistik yang Perlu Diketahui 9 Gejala Utama Kepribadian Narsistik yang Perlu Diketahui. Foto: Ist

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gangguan atau () merupakan kondisi yang membuat penderitanya merasa sangat dikagumi.

Dilansir dari PsychCentral, adalah diagnosis kesehatan mental formal dan bukan sekedar tipe kepribadian atau pilihan pribadi.

Baca Juga: Cara Membuat Nagasari Totol, Kue Tradisional yang Populer

Penelitian menunjukkan bahwa seseorang dengan memiliki kemampuan yang lebih rendah daripada orang lain untuk mengakui dan memahami bagaimana dan mengapa mereka berpikir dan berperilaku seperti itu.

Orang dengan mungkin mengalami kesulitan terhubung dengan sesuatu yang mereka rasakan atau dilakukan orang lain.

merupakan cluster B yang ditandai oleh perilaku dramatis dan berlebihan, emosional dan intens, serta tidak menentu dan tidak dapat diprediksi.

Baca Juga: Benarkah Jintan Hitam Bisa Menurunkan Kolesterol Tinggi?

Perlu diketahui bahwa adalah kondisi mental. Kondisi ini tidak merujuk pada seseorang dengan kepercayaan diri yang tinggi, menunjukkan kepercayaan social, bersikap asertif, bangga dengan prestasi mereka, dan menjaga penampilan fisik.

Dilansir dari Health Direct, berikut 9 gejala Utama :

1. Perasaan menjadi superior

Baca Juga: Resep Ubi Panggang Keju, Cocok untuk Jaga Kadar Gula Darah

2. Melebih-lebihkan prestasi dan kemampuan terus-menerus

3. Berfantasi dengan kekuatan, kecantikan, kecerdasan dan kesuksesan

4. Obsesi dengan kelas dan status

Baca Juga: Resep Mi Godog Jawa, Cocok Disantap Malam Hari

5. Mencari perhatian dan kekaguman menjadi sangat sensitif terhadap stres

6. Percaya bahwa orang lain iri pada mereka

7. Menetapkan tujuan yang tidak realistis

Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini 4 Oktober 2024

8. Mengharapkan pujian dan pengakuan terus-menerus atas prestasi

9. Superioritas, khususnya terhadap orang-orang yang dianggap 'lebih rendah' statusnya

Penderita cukup sulit menerima kritik dan mudah merasa sakit hati. Mereka mungkin tidak dapat mengakui jika telah melakukan kesalahan dan dapat menjadi sangat marah apabila perintah atau arahannya tidak diikuti orang lain.

Baca Juga: 7 Cara Menurunkan Gula Darah Tinggi

Hal tersebut dapat terjadi dikarenakan mereka kerap memiliki masalah dalam hubungan seperti ketidakmampuan untuk mendengarkan orang lain, kurang empati, kurangnya kesadaran tentang orang lain, mengeksploitasi orang lain untuk keuntungan pribadi, keinginan kuat untuk mengendalikan, dan iri pada mereka yang dianggap berstatus lebih tinggi.

Penderita berisiko tinggi menggunakan alcohol dan menarik diri secara social. Mereka mungkin memiliki perasaan tidak aman yang mendalam di balik penampilan luar yang arogan.

(ans)

Baca Juga: 5 Minuman yang Efektif Menurunkan Gula Darah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Mahasiswa Indonesia Bekerja Part Time Sebagai Petani di Jepang, Viral Karena Gajinya, ini Kisahnya':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO