Juru Kunci dan Pengurus Kaum Giri Gelar Santuni Ratusan Anak Yatim dan Dhuafa

Juru Kunci dan Pengurus Kaum Giri Gelar Santuni Ratusan Anak Yatim dan Dhuafa Ketua Umum Kaum Giri H. Ainul Ghoery bersama para pengurus saat santunan anak yatim piatu dan dhuafa. Foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Juru Kunci dan Pengurus menyantuni ratusan anak yatim dan dhuafa, Selasa (30/7/2024).

Santunan tersebut digelar di area kompleks makam setempat, Jalan Sunan Giri, , Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik. Kegiatan ini sekaligus dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1446 H tahun 2024

Kali ini, santunan diberikan kepada 164 anak yatim dan 206 dhuafa. Mereka tinggal di sekitar area .

Untuk anak yatim masing-masing mendapatkan santunan Rp500 ribu dan bingkisan. Sementara dhuafa masing-masing Rp200 ribu dan bingkisan.

Ketua panitia santunan anak yatim piatu dan dhuafa sekaligus Ketua Umum , H. Ainul Ghoery, menyatakan santunan ini melanjutkan kegiatan tahun-tahun sebelumnya.

"Alhamdulillah, Juru Kunci dan Pengurus kembali menyantuni ratusan anak yatim dan dhuafa yang ada di sekitar makam Mbah Sunan Giri," ucap Goery.

Santunan yatim dan dhuafa ini dilakukan untuk menyampaikan amanah dari para penziarah di Makam Mbah Sunan Giri. Mereka memberikan sedekah lewat kotak amal di sekitar area makam dan saat haul.

Uang itu kemudian diberikan kepada anak-anak yatim dan dhuafa yang tinggal di desa dan kelurahan sekitar .

"Kami berharap bantuan uang dan barang yang kami berikan kepada anak yatim dan dhuafa bisa membawa berkah dan manfaat," harapnya.

Sementara itu, Penasihat Juru Kunci dan Pengurus , Gus Gilang Adiwidya, mengucapkan syukur kegiatan santunan anak yatim dan dhuafa tahun ini bisa terlaksana.

"Alhamdulillah, saya bersyukur kepada Allah SWT, juga mengucapkan terima kasih kepada para peziarah makam Sunan Giri yang telah memberiakan infaq/shodaqohnya dengan tepat dan amanah di kotak hitam Kaum Giri, khusus anak yatim dan dhuafa," ucapnya.

"Semoga amal ibadah sosial peziarah mendapatkan berkah kebaikan yang berlipat ganda karena telah berbagi kebahagian bersama anak yatim dan dhuafa di bulan Muharram 1446 H di depan makam Wali Allah Kanjeng Sunan Giri," imbuhnya.

Gus Gilang berharap santunan yatim dan dhuafa membawa berkah dari Mbah Sunan Giri. Ia mengatakan santunan akan terus dilakukan oleh Juru Kunci dan Pengurus .

"Kami berharap santunan yatim dan dhuafa istiqomah bisa kami lakukan setiap tahunnya. Mudah-mudahan santunan bisa membantu meringankan beban anak yatim dan dhuafa. Dengan berbagi semoga kita semua dijaga oleh Allah SWT," harapnya.

Gus Gilang juga berharap, ke depan penerima santunan anak yatim dan dhuafa cakupannya lebih luas. Tak hanya dari anak di sekitar area , namun dari desa atau kelurahan lain. Bahkan, luar Kecamatan Kebomas.

"Sehingga, makin banyak anak-anak yatim piatu yan mendapatkan santunan dari Juru Kunci dan Pengurus ," katanya.

Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas terselenggaranya santunan yatim dan dhuafa.

"Ucapan terima kasih dari panitia, Juru Kunci dan Pengurus Kaum Guri untuk semua pihak atas suksesnya terselenggaranya acara santunan yatim dan dhuafa," pungkasnya.

Pada kegiatan ini juga diisi ceramah agama oleh KH Toyib Mubarok. (hud/rev)

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO