Sejumlah Pejabat Pemkab Tuban Tidur saat Bupati Bacakan Nota Penjelasan KUA-PPAS di Hadapan Dewan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Sejumlah Pejabat Pemkab Tuban Tidur saat Bupati Bacakan Nota Penjelasan KUA-PPAS di Hadapan Dewan

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Gunawan Wihandono
Kamis, 28 Juli 2022 22:08 WIB

Tampak sejumlah Pejabat Pemkab Tuban tidur saat Bupati Aditya Halindra Faridzky membacakan nota penjelasan rancangan KUA-PPAS tahun 2023.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Sejumlah saat mengikuti paripurna pembahasan rancangan kebijakan umum anggaran, prioritas dan plafon anggaran sementara () tahun anggaran 2023 di gedung DPRD setempat, Kamis (28/7/2022).

Mirisnya, mereka tertidur saat Bupati membacakan nota penjelasan rancangan tahun 2023 di hadapan anggota dewan dan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD).

Tak hanya itu, peserta sidang lainnya juga tertangkap sedang bermain handphone saat paripurna berlangsung.

Saat dikonfirmasi terkait sejumlah pejabat yang tidur, Bupati Lindra mengaku tidak begitu memperhatikan peserta sidang. Sebab, ia fokus menyampaikan isi pokok materi persidangan.

"Saya tidak tahu itu (ada pejabat yang tidur). Saya hanya fokus membacakan (rancangan ), jadi tidak memperhatikan sampai ke situ," ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Tuban, M. Miyadi, tidak mempermasalahkan sejumlah pejabat yang tidur dan main handphone ketika sidang paripurna berlangsung.

"Kalau ada yang main handphone atau tidur itu urusan mereka. Tapi keseriusan mereka mengikuti jalannya sidang kurang optimal," cetusnya.

Ketua DPC PKB Tuban ini menilai, tanggung jawab setiap OPD terletak dalam pembahasan . Sehingga, pembacaan nota penjelasan menjadi hal yang biasa dan telah disampaikan Bupati Tuban.

Meski demikian, ia tetap menyayangkan para pejabat yang ketiduran, karena paripurna merupakan forum tertinggi dalam menjalankan wewenang DPRD Tuban.

"Kalau alasan yang lain saya tidak tahu, apakah memang kecapekan dan benar-benar ngantuk pada saat itu. Tapi karena ini rapat formal paripurna seyogianya tidak terjadi seperti itu," pungkasnya. (gun/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video