Mantan Waka BIN, Kiai As'ad, dan Oesman Sapta Dukung Kiai Chalim sebagai Pahlawan Nasional | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Mantan Waka BIN, Kiai As'ad, dan Oesman Sapta Dukung Kiai Chalim sebagai Pahlawan Nasional

Editor: MMA
Rabu, 22 Maret 2023 15:55 WIB

Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA (kanan, baju putih), Oesman Sapta Odang (tengah) dan Dr KH As'ad Said Ali menjelang pembukaan Rakornas Pergunu di Guest House Institut Pesantren KH Abdul Chalim, Pacet, Mojokerto, Selasa (21/3/2023). Foto: MMA/BANGSAONLINE

tahu dari mana bahwa orang baik. Ia mengutip Hadits yang artinya bahwa ruh itu seperti tentara terlatih yang tahu siapa teman dan siapa musuh.

“Jadi ruh kita tahu siapa orang yang dihadapi,” katanya.

mengakui pernah bermalam di hotel milik saat ke Kalimantan Barat.

“Saya tidur di hotel Pak , tapi oleh resepsionisnya tak boleh bayar,” kata . Namun beberapa orang dekat yang ikut bermalam di hotel tersebut menuturkan bahwa bayar sendiri dengan uang pribadi.

“Saya tahu Pak Yai bayar sendiri. Mana mungkin resepsionis berani menolak pembayaran tamu hotel. Pak Yai ngendikan seperti itu mungkin untuk menghargai Pak aja,” tutur orang dekat kepada BANGSAONLINE usai acara sembari tertawa.

mengaku siap membantu . Termasuk Hanura. “Karena dengan membantu Pak saya dapat barokah,” katanya.

Kenapa? “Karena membantu orang baik pasti dapat barokah,” katanya. Hanya saja mengaku tak mau pondok pesantren yang dipimpinnya dibantu.

mengaku telah membuktikan sendiri barokah membantu orang baik itu.

“Saya dulu membantu untuk memenangkan Bu Khofifah dengan uang saya sendiri. Tapi begitu Bu Khofifah menang saya tak pernah mau dibantu. Berkali-kali Bu Khofifah menawarkan bantuan kepada saya, tapi saya tak pernah mau,” kata sembari mengatakan bahwa bantuan pemerintah itu agar disalurkan ke pesantren yang lebih membutuhkan.

Begitu juga saat pemilihan presiden. membantu pemenangan Jokowi-Kiai Ma’ruf Amin.

“Juga biaya sendiri, sampai ke luar negeri. Yaitu negara-negara yang banyak TKI-nya, seperti Hongkong, Malaysia dan negara lainnya, ” kata .

Ketika Jokowi-Ma’ruf Amin menang juga menolak dibantu. “Saya sampaikan, saya lebih baik mandiri saja Pak Presiden,” kata .

Ternyata benar-benar mendapat barokah. “Saya tak pernah berhenti membangun. Padahal kalau saya menerima bantuan dari pemerintah, paling berapa miliar,” katanya.

pun berkomentar. “ adalah kiai paling kaya se-Indonesia,” kata .

Kepada wartawan bahkan mengatakan bahwa adalah kiai yang luar biasa. “Ini kiai bukan kiai sembarangan,” katanya.

Terkait Hanura, mempersilakan pengurus atau anggota Pergunu menggunakan hak politiknya. “Kalau mau nyaleg dari Hanura silakan. Itu hak mereka,” katanya.

(MMA)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video