Gagal Panen, Petani Bawang Merah di Tuban Rugi Puluhan Juta | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Gagal Panen, Petani Bawang Merah di Tuban Rugi Puluhan Juta

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Suwandi
Kamis, 30 Mei 2024 20:23 WIB

Petani bawang merah di Desa Kembangbilo terpaksa panen lebih awal karena serangan hama ulat.

"Namun, saat ini diprediksi hasil panen menyusut 70 persen atau sekitar 1 ton saja," ucapnya.

Akibat serangan hama ini, lanjut Samsul, kerugian yang dialami petani bisa mencapai puluhan juta rupiah. Sebab hasil penjualan bawang tak mampu mencapai Rp30.000.000. Artinya, ini termasuk gagal panen. Padahal luasnya sekitar 600 meteran.

"Kalau bagus bisa 3 ton kalo sekarang cuma 1 ton tidak sampai, ini diserang hama ulat. Biaya sampai Rp100.000.000, hasil panennya tidak sampai. Paling hasilnya ini cuma Rp30.000.000. Sudah dikasih obat, tapi tidak efektif, masih banyak ulatnya," terang Samsul.

Berbagai upaya telah dilakukan para petani bawang merah seperti memberi obat hama. Namun, usaha tersebut tak membuahkan hasil memuaskan.

Sementara, kualitas hasil panen buruk dan tidak optimal mempengaruhi harga di tingkat petani. Hasil panenan petani hanya dihargai kisaran Rp35.000 per kilogramnya, berbanding terbalik dengan harga di pasaran mencapai Rp55.000.00 per kilogram. (wan/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video