Menghidupkan Kembali Gagasan Kiai Hasyim Muzadi, Aswaja Solusi Penyelesaian Konflik Timteng | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Menghidupkan Kembali Gagasan Kiai Hasyim Muzadi, Aswaja Solusi Penyelesaian Konflik Timteng

Wartawan: -
Minggu, 19 November 2017 16:53 WIB

Charirie Makmun

Trend pemikiran ulama aswaja yang moderat dan toleran tidak ekstrem atau radikal serta tidak kolot dan mampu mengkontekstualisasi teks klasik dengan gagasan-gagasan modern termasuk menerima konsep negara bangsa (nation state) memasukkan substansi ajaran islam dalam falsafah dan ideologi bangsa menafsir ulang konsep-konsep kenegaraan, perundang-undangan dan lainnya agar sesuai dengan konteks zaman.

Gerakan Islam Nusantara yang dipopulerkan oleh NU periode saat ini, seharusnya jangan dimaknai sebagai konsep untuk memperkenalkan kehidupan Islam di nusantara kepada dunia luar saja, akan tetapi juga dimaksudkan untuk memperkuat ikatan para ulama aswaja lintas negara untuk membumikan konsep moderasi islam sehingga dapat bersinergi dengan tatanan geopolitik dan geostrategi internasional dalam mewujudkan tatanan dunia yang damai.

Salah satu gagasan Kiai Hasyim Muzadi yang patut dilanjutkan adalah menjadikan konsep aswaja sebagai salah satu solusi konflik internal di antara negara-negara Arab. Konsep aswaja harus bisa membantu mengurangi ketegangan politik di kawasan Timur Tengah yang dipicu oleh persaingan antara Saudi Arabia dan Iran yang dipicu oleh konflik Sunni - Syiah serta konflik Israel - Palestina.

Mampukah ulama Aswaja lintas negara mewujudkan ini? Peran Aswaja Indonesia sangat diperlukan untuk mendobrak kebuntuan ini. Politik luar negeri kita yang sudah menjadikan islam moderat sebagai tools dalam diplomasi internasional sejak 2001 jika disinergikan dengan gagasan aswaja nusantara maka akan menjadi kekuatan bagi Indonesia untuk menciptakan perdamaian diberbagai kawasan konflik. 

*Penulis adalah peneliti pada Istitut Hasyim Muzadi (IHM) Depok Jawa Barat

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video