TMMD 104 Jatim Membuka Pikiran Rakyat, Mengejar Ruang yang Tertinggal | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

TMMD 104 Jatim Membuka Pikiran Rakyat, Mengejar Ruang yang Tertinggal

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Devi Fitri Alfianty
Minggu, 31 Maret 2019 15:51 WIB

Satgas TMMD Magetan saat membangun jalur alternatif penghubung antara Desa Poncol, dengan Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.

“Jalan yang sebelumnya berupa Makadam itu, tidak rata, kini sudah direhabilitasi total, dan menjadi jalan aspal dengan lebar 3,6 meter,” tandasnya.

Manfaat pembangunan jalan itu, ternyata sangat dirasakan oleh seluruh masyarakat Desa Poncol, Kabupaten Magetan. Salah satunya adalah Suparlan (33). Salah satu warga Desa Poncol itu menuturkan, kini dirinya tak perlu lagi jauh-jauh memutar jalan jika hendak ke Wonogiri.

Pasalnya, hanya dalam waktu 7 hingga 10 menit dengan kecepatan laju motor 40 KM/jam, dirinya sudah tiba di Kabupaten Wonogiri.

“Kebetulan, saya ini kan jualan bakso di Pasar Wonogiri. Dulu, saya harus memutar arah dulu kalau mau ke Pasar tempat saya jualan. Kurang lebih sekitar 25 menitan lah,” bebernya. “Sekarang, tidak sampai (30 menit). Perkiraan hanya 10 menitan, saya sudah tiba di Pasar tempat saya jualan,” imbuhnya.

Terpisah, Kepala Penerangan Kodam V/Brawijaya, Kolonel Inf Singgih Pambudi Arinto, SIP, MM, ketika dikonfirmasi menambahkan, di samping pembangunan fisik di Desa Poncol, Satgas TMMD juga berperan aktif dalam memberikan beberapa pembekalan maupun penyuluhan ke masyarakat, seperti halnya tentang pembekalan wawasan kebangsaan terhadap para pelajar di Desa itu.

Mantan Wadan Grup D Paspampres itu menilai, pembekalan-pembekalan yang dilakukan oleh Satgas selama berlangsungnya program TMMD beberapa waktu lalu itu sangat mampu menumbuhkan rasa cinta tanah air, serta jiwa nasionalisme di dalam diri para pelajar yang merupakan simbol generasi penerus bangsa.

“Pelajar dan mahasiswa, termasuk kelompok rawan yang mesti menjadi prioritas pembinaan. Apalagi, dengan adanya kondisi kemajemukan yang tidak segera di sikapi secara arif, nantinya akan berakibat hal-hal yang dapat memicu perpecahan,” katanya. (dev/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video