Mawar Venezuela, Bunga Langka yang Mekar dan Tumbuh Subur di Tanah Surabaya | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Mawar Venezuela, Bunga Langka yang Mekar dan Tumbuh Subur di Tanah Surabaya

Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Yudi Arianto
Kamis, 16 Juli 2020 20:24 WIB

Bunga lampion atau mawar venezuela yang bermekaran di Jalan Sedap Malam Surabaya. (foto: ist).

"Karena Bu Wali orang arsitek, jadi tidak hanya sekadar membangun pedestrian saja. PJU-nya, motifnya, juga disentuh sama Bu Wali. Kemudian tanamannya waktu itu Bu Wali juga minta yang langka-langka,” ungkapnya.

Ia mencontohkan, seperti pohon pule, jacaranda, dan butea monosperma dahulu tidak ada orang menanam di kota. Sebab, tumbuhan itu habitatnya ada di hutan atau luar negeri. Nah, di beberapa titik lokasi pedestrian , pohon-pohon itu tumbuh dengan subur. Termasuk pula lampion yang menjadi ide gagasan dari Wali Kota Risma.

“Sebenarnya di hutan ( lampion) banyak, tapi kan untuk adaptasi ke kota agak susah, karena dia biasa di (iklim) dingin, antara 19-25 derajat,” ujarnya.

Menurut Erna, meski untuk perawatan lampion ini mudah, namun tumbuhan ini biasa beradaptasi pada iklim dingin seperti di hutan. Nah, dengan mekarnya lampion di pedestrian kota ini tentunya semakin menambah estetika kecantikan jalan. “Karena memang nya (lampion) bagus, terus Bu Wali dulu juga minta pedestrian itu ditanam pohon yang langka-langka,” tuturnya.

Terpisah, Kepala Bidang RTH dan PJU Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) , Hendri Setianto menjelaskan, lampion ini memiliki batang yang keras seperti pohon jambu air. Dalam usia 4-5 tahun, biasanya tanaman ini sudah ber.

“Karena di sangat jarang sekali ditemui makanya langka, dan nya itu dalam satu tahun mekar di bulan-bulan tertentu saja,” kata Hendri.

Menurutnya, lampion ini saat mekar hanya dalam kurun waktu 10 hari. Nah, setelah itu nya akan rontok dan muncul lagi. Sedangkan untuk perawatannya sendiri terbilang cukup mudah, yang terpenting adalah airnya cukup dan diberi pupuk agar tumbuh subur. “Nanti kita cangkok, kita coba kembangkan,” pungkasnya. (ian/zar)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video